Logistik Bencana Alam Mulai Menipis, Anggaran Perbaikan Gedung Sekolah Belum Jelas

Logistik Bencana Alam Mulai Menipis
BELAJAR DI HALAMAN: Puluhan murid SDN 7 Mataram belajar di halaman sekolah karena takut masuk gedung yang mengalami retak. (SUDIR/RADAR LOMBOK)

MATARAM — Kondisi logistik bencana alam mulai menipis akibat permintaan masyarakat terus bertambah. Salah satunya permintaan terpal untuk pembuatan tenda darurat.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram, Dedi Supriadi mengatakan, permintaan dari masyarakat terus bertambah. Namun kondisi logistik yang masih aman dan cukup memadai yakni kebutuhan pokok, sedangkan terpal untuk pembuatan tenda telah habis.

BACA JUGA: Tanggap Darurat Dicabut, Pasien Berobat Tak Lagi Gratis

Baca Juga :  Warga Korban Gempa Pertama Bosan di Pengungsian

‘’Permintaan terpal cukup tinggi. Baik dari sekolah maupun masyarakat. Kami sudah kehabisan terpal bantuan dari BNPB,’’ katanya, kepada Radar Lombok, Selasa kemarin, (28/8).

Pihaknya, terus menjalin koordinasi dengan Pemerintah Provinsi NTB dan BNPB untuk memenuhi kebutuhan warga saat ini. Kebutuhan warga yang dibantu, terutama yang sudah melayangkan permintaan jauh sebelumnya.

Namun, kata Dedi, saat ini posko pengungsian masih terus bertambah. Baik di lapangan terbuka maupun sawah-sawah warga di Kota Mataram. ’’Kita terus bantu masyarakat,’’ singkatnya.

Baca Juga :  Bantuan Korban Gempa Sembalun Juga Disunat

Bukan hanya BPBD, tapi Dinas Sosial Kota Mataram juga terus berkoordinasi terkait dengan bantuan logistik untuk masyarakat Kota Mataram.

Kepala Dinas Sosial Kota Mataram Baiq Asnayati mengatakan, untuk kebutuhan logistik di masing-masing kecamatan telah dikoordinasikan dengan Kementerian Sosial. Ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan warga saat ini.

Komentar Anda
1
2