Lobar Promosikan Nambung, Wabup akan Cek

INDAH: Inilah pantai Nambung yang menjadi sengketa antara Lombok Tengah dan Lombok Barat (DHALLA/RADAR LOMBOK)

PRAYA-Sengketa tapal batas Nambung antara Kabupaten Lombok Tengah dan Lombok Barat, semakin meruncing.

Ini menyusul adanya pemberitaan di media sosial dam media massa, bahwa Lombok Barat mulai nekat mempromosikan Nambung menjadi daerah kawasan wisata mereka. Padahal, status Nambung saat ini masih status quo yang kondisinya tidak bisa diganggu gugat. Karena saat ini, status Nambung masih menunggu keputusan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pasca pengajuan dokumen oleh Pemprov NTB bulan Februari lalu.

Wakil Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri yang dikonfirmasi mengenai persoalan ini mengaku tak tahu bahwa Lombok Barat sudah berani nekat mempromosikan Nambung sebagai salah satu destinasi wisata daerah itu.

Baca Juga :  Lobar Promosikan Nambung, Loteng Malah Untung

[postingan number=3 tag=”nambung”]

Pathul mengaku, akan mengecek kebenaran informasi tersebut. Jika benar adanya, maka pihaknya akan segera mengambil langkah. Sejumlah pejabat terkait akan dikumpulkan untuk membahas masalah itu.  “Saya tidak tahu kalau Nambung itu sudah dipromosikan oleh Lombok Barat. Tapi kalau benar, saya akan bertindak,” tegasnya, kemarin (20/3).

Pathul mengaku, pihaknya tak ingin gegabah merespon masalah ini. Di samping persoalan ini sudah diserahkan sepenuhnya ke Kemendagri. Karenanya, pihaknya akan mengecek dulu kebenaran informasi tersebut.

Jika sudah dipastikan kebenarannya, tentunya pihaknya akan mengambil sikap sesuai ketentuan. “Kami akan pantau kebenaran informasi ini, jika benar kami akan lakukan koordinasi internal,” sebutnya.

Baca Juga :  Pemprov Janji Sengketa Nambung segera Berakhir

Baru kemudian, sambung Pathul, pihaknya akan berkoordinasi dengan Lombok Barat. Pihaknya akan mempertanyakan apa yang menjadi alasan Pemkab Lombok Barat nekat mempromosikan Nambung menjadi salah satu destinasi daerah mereka. “Kan Lobar juga tahu kalau Nambung itu masih kita sengketakan dan masih bertstaus quo. Jadi tidak boleh melakukan aktivitas apapun, apalagi sampai mempromosikan melalui medsos,” sesalnya.

Sebelumnya, Pathul juga telah berjanji akan menemui Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid untuk membicarakan masalah Nambung. Namun, hingga saat ini Pathul menemui pihak Pemkab Lombok Barat. (cr-ap)

Komentar Anda