MATARAM—Proses akreditasi sekolah dan madarasah sudah berlangsung untuk termin pertama. Namun setelah masuk termin kedua, dari kuota sebanyak 707 ditambah menjadi 914 sekolah di semua jenjang.
Ketua Badan Akreditasi Provinsi Sekolah-Madrasah (BAP S-M) NTB, Suyanto mengatakan, pada termin pertama proses akreditasi di NTB sudah kelar. Namun setelah masuk termin kedua, pemerintah pusat kembali menambah kuota sekolah yang akan diakreditasi.
“Dari jumlah 707 kuota yang ada sebelumnya, ada penambahan sebanyak 207. Sehingga menjadi 914 untuk 2017 di semua jenjang sekolah,” ungkapnya, Senin (28/8).
Penambahannya sekitar 207 di seluruh jenjang sekolah yang ada di NTB, lanjutnya, terjadi setelah masuk termin kedua. Dimana pada termin kedua ini jumlah kuota yang dipastikan ikut akreditasi sebelumnya sebanyak 218, tapi bertambah menjadi 425.
Ditambahnya kuota sekolah yang akan diakreditasi, bebernya, karena dari pusat ada efisiensi anggaran. Dengan adanya penambahan kuota yang terjadi pada termin kedua, pihaknya terlebih dahulu akan melakukan sosialisasi. Tujuannya, agar semua sekolah mafhum.
