GIRI MENANG – Pleno rekapitulasi hasil suara Pilkada Lombok Barat tingkat kabupaten selesai digelar sekitar pukul 23.30 wita, Senin (2/12). KPU Lombok Barat langsung menetapkan perolehan suara masing-masing paslon sekitar satu jam berikutnya. Pasangan H. Lalu Ahmad Zaini – Hj. Nurul Adha (LAZ-Adha) dinyatakan sebagai pemenang Pilkada Lombok Barat. Secara umum pelaksanaan pleno tingkat kabupaten berjalan lancar sejak digelar pagi hari. Pengamanan oleh pihak kepolisian juga terlihat longgar. Pleno sempat diwarnai perdebatan antar saksi paslon.
Paslon LAZ- Adha menang Pilkada Lombok Barat dengan perolehan 107.340 suara (28, 05 persen). Selanjutnya peraih suara kedua adalah paslon Hj. Sumiatun – Ibnu Salim meraih 98.281 suara (25, 68 persen). Peraih suara ketiga adalah paslon Nauvar F. Farinduan – Hj. Khairatun dengan 92.658 suara (24,21 persen). Peraih suara paling sedikit adalah paslon Hj. Nurhidayah-Imam Kafali dengan 84.453 suara (22.07 persen). Di pleno ini hanya saksi paslon Hj. Nurhidayah-Imam Kafali yang tidak menandatangani berita acara hasil rekapitulasi. Hasil rekapitulasi dibacakan oleh ketua KPU Lombok Barat Lalu Rudi Iskandar bersama komisioner lainnya.
Hasil rekapitulasi suara di tingkat kabupaten tidak berbeda dengan hasil rekapitulasi tingkat kecamatan yang digelar sebelumnya. Saat pleno sore hari sempat ada interupsi dari saksi paslon 02. Mereka menyampaikan adanya sejumlah pelanggaran Pilkada. Namun pihak Bawaslu menyampaikan bahwa paslon bisa melaporkan pelanggaran yang ada lewat jalur yang sudah ditentukan.
Calon Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) bersyukur atas proses rekapitulasi suara tuntas dengan lancar. Ia berterima kasih kepada warga Lombok Barat yang telah menciptakan situasi yang akan dan kondusif sejak awal tahapan Pilkada hingga akhir. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada relawan, penyelenggara dalam hal ini KPU dan Bawaslu, serta TNI dan Polri.
Ungkapan yang sama disampaikan oleh calon Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha. “ Insya Allah ini adalah kemenangan seluruh masyarakat Lombok Barat,” ungkapnya.(git)