TANJUNG– Korban gantung diri di Dusun Batu Jompang, Desa Sesait, Kecamatan Kayangan, Rizkil Watoni (25) merupakan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Ia bertugas di Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.
“Betul yang bersangkutan adalah PPPK di Dinas PUPRKP sejak tahun 2022,” kata Sekda Lombok Utara, Anding Duwi Cahyadi, Selasa (18/3).
Rizkil diketahui meninggal gantung diri pada Senin (17/3). Dari pengakuan keluarga ia meninggal karena depresi atas permasalahan yang dialami.
Di mana korban dilaporkan atas kasus dugaan pencurian HP pegawai Alfamart Kayangan. Padahal hanya salah ambil HP saat ngecas. Kemudian ditambah lagi dengan dugaan diteror oleh oknum kepolisian.
“Korban dan pemilik HP sudah damai sebetulnya dan sepakat tidak melanjutkan permasalahan tersebut ke jalur hukum. Hanya saja dari oknum polisi hubungi korban bilang kasusnya tetap lanjut dan korban diminta mengakui perbuatan,” kata ayah korban Nasrudin.
Nasrudin pun menduga anaknya kemudian gantung diri karena ancaman tersebut. Kemudian ditambah lagi videonya diviralkan oleh pegawai Alfamart bahwa korban mencuri.
“Anak saya mengaku tidak mencuri. Dia ngaku lebih baik mati daripada harus mengaku melakukan pencurian,” tutupnya. (der)