MATARAM–Ketua Komite Olaraga Nasional Indoensia (KONI) NTB, Andy Hadiyanto, meminta kepada Bidang Pembinaan Prestasi (Bimpres) organisasi itu segera melaksanakan Pelatda. Kegiatan ini diharapkan terlaksana secepatnya.
“Januari ini kita harapkan sudah mengantongi nama-nama atlet yang akan menjalani Pemusatan Latihan (Pelatda). Hal ini sesuai dengan hasil rapat anggota ada 35 atlet yang akan menjalani pemusatan tersebut,” katanya, Selasa (3/1).
Dipercepatnya pelaksanaan Pelatda, ujarnya, tidak lain agar hasil Pelatda lebih maksimal. Dengan begitu, pelaksanaan Pelatda bisa meningkan prestasi olahraga daerah.
Pelatda yang dilaksanakan ini, bebernya, tidak lain sebagai rangkaian menyongsong Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di papua. ‘’Ini hajatan kita, semakin cepat mengadakan pelatda secara otomatis hasilnya nanti di PON 2020 membanggakan,’’ sambungnya.
Dalam pelatda kali ini, jelasnya, atlet yang telah meraih medali emas di PON 2016 Jawa Barat tidak serta merta akan ikut bergabung. Peserta pelatda dipastikan akan mengikuti kategori usia. Apakah atlet bersangkutan layak atau tidak membela NTB di masa dating.
Terpisah, Pelatih Tarung Derajat NTB, Abdul Khaer mengatakan, atlet yang telah mengukir prestasi di PON Jawa Barat murni atlet yang telah menjalani Pelatda sejak awal. Sementara beberapa atlet yang gagal meraih medali adalah atlet yang dipelatdakan belakangan.
“Kita harapkan proses pembinaan selama ini terus ditingkatkan untuk menatap PON 2020 mendatang,’’ ujarnya.
Terkait hasil raihan medali selama ini, dengan persiapan yang relatif lebih lama diharapkan prestasi olahraga NTB akan lebih baik. (cr-adi)
