Kisah Haru Sugeng, JCH Termuda Gantikan Ibunda

Sugeng, mahasiswa semester dua Fakultas Teknik Universitas Islam Negeri (UIN) Malang

MATARAM – Suasana haru menyelimuti Aula Bir Ali, Asrama Haji Embarkasi Lombok, Sabtu (3/5/2025), saat ratusan Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kota Mataram memulai prosesi pemberangkatan ke Tanah Suci. Di antara 393 jemaah yang tergabung dalam Kloter 3 ini, sosok Sugeng Jayadi (19) mencuri perhatian sebagai JCH termuda dari NTB tahun ini.

Sugeng, mahasiswa semester dua Fakultas Teknik Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, menunaikan ibadah haji menggantikan sang ibu yang wafat pada September 2023. Ia berangkat bersama sang ayah, Sumardiono (58), seorang pensiunan dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) NTB.

“Saya merasa terharu dan bangga. Ini pengalaman luar biasa, bisa berangkat ke Tanah Suci di usia muda dan menggantikan ibu. Semoga ini menjadi amal jariyah untuk beliau,” ujar Sugeng saat ditemui di sela prosesi pemberangkatan.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag NTB, Lalu Muhammad Amin, menyampaikan bahwa seluruh proses pemberangkatan Kloter 3 berlangsung sesuai jadwal dan berjalan lancar. Jemaah mulai memasuki asrama pukul 12.00 WITA dan menjalani serangkaian tahapan, mulai dari pemeriksaan kesehatan akhir, pembagian gelang dan paspor, hingga pengarahan ibadah oleh Kemenag.
Pada Minggu (4/5), acara pelepasan dilakukan secara seremonial sejak pukul 06.00 WITA sebelum para jemaah diberangkatkan menuju Bandara Internasional Lombok (LOP) dan terbang ke Madinah pukul 11.50 WITA menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
“Kami pastikan semua jemaah mendapatkan pelayanan terbaik, termasuk bimbingan ibadah dan pemeriksaan kesehatan. Semoga seluruh jemaah, termasuk Sugeng dan ayahnya, mendapatkan haji yang mabrur,” ucap Amin.

Pemberangkatan ini menjadi momen bersejarah bagi keluarga Sugeng Jayadi, sekaligus menginspirasi generasi muda bahwa panggilan suci ke Tanah Haram bisa datang kapan saja, bahkan di usia yang masih sangat belia.

“Selamat jalan JCH Kloter 3, semoga perjalanan lancar dan ibadah diterima oleh Allah SWT,” doa Amin. (rat/adv)