Kinerja Dinas Kesehatan Disorot Dewan

MATARAM – Fraksi Gerindra DPRD Kota Mataram menyebut Dinas Kesehatan lamban menangani kasus tiga bersaudara yang diketahui punya keterbelakangan mental di Lingkungan Karang Mas-Mas Kelurahan Monjok Barat Kecamatan Selaparang. Kondisi ketiganya sangat memprihatinkan.

Anggota Fraksi Gerindra DPRD Kota Mataram, Herman, menegaskan, kasus tiga bersaudara yang punya keterbelakangan mental ini harus menjadi perhatian. Yang paling besar bernama Rani, umur 18 tahun, selanjutnya nomor dua bernama Randi, umur 15 tahun, dan terakhir bernama Reni, umur 14 tahun. Ketiganya dalam kondisi memprihatinkan. Selain mengalami keterbelakangan mental, asupan gizi yang mereka terima juga masih kurang. “ Kita turun setelah dapat informasi. Dari masyarakat sekitar kita juga langsung koordinasi dengan Dikes Kota Mataram dan Puskesmas. Mereka itu kritis seperti badan yang tidak sesuai dengan usia, mereka tampak kekurangan gizi,” ungkapnya kepada Radar Lombok belum lama ini.

Baca Juga :  Dinas Sosial Gandeng Karang Taruna

Ia mengaku kecewa dengan penanganan oleh Dinas Kesehatan Kota Mataram. Selama ini kasus-kasus seperti ini tidak direspon dengan cepat oleh dinas. “ Kita minta kinerja Dikes dievaluasi oleh Wali Kota,” ungkapnya.

Ketiga anak tersebut tinggal bersama kakeknya, Rusnah (70). Mereka adalah keluarga tidak mampu serta tercatat sebagai pemegang kartu BPJS.  Ketiganya mengidap keterbelakangan mental sejak lahir. Herman menyayangkan Dikes terkait kurangnya perhatian terkait pengontrolan, pendampingan di tingkat bawah dan lain-lain.

Baca Juga :  Perizinan Terpusat di Dinas PMP2TSP

Seharusnya informasi tersebut harus cepat ditindaklanjuti oleh  Dikes.

Pelayanan kesehatan harus menjadi prioritas serta memperkuat pungsi dan peran Puskesmas, kader Posyandu dan lain-lain sehingga tidak ada lagi kasus pelayanan kesehatan yang terbengkalai.

Ketiga anak yang mengidap keterbelakangan mental langsung ditangani oleh LPA Kota Mataram.

Dewan Pembina LPA Kota Mataram Nyayu Ernawati mengatakan, ketiganya telah dilakukan pemulihan serta pendampingan oleh tenaga psikologi. Penyakit yang diderita telah ditangani oleh dokter. Ia juga mengaku sangat kecewa dengan kinerja Dinas Kesehatan Kota Mataram selama ini pelayanan kesehatan di Kota Mataram selalu dipersulit.” Warga tidak mampu kerap dipersulit pelayanan kesehatannya,” katanya. (dir)

Komentar Anda