MATARAM-Puluhan kepala pasar tradisional di Kota Mataram berdialog dengan anggota Komisi II DPRD Kota Mataram yang diketuai HM. Zaini, Sabtu (19/11). Hadir pada kesempatan ini pejabat Diskoperindag Kota Mataram yakni Kabid Perdagangan Uun Pujianto.
Para kepala pasar menyambuat baik perhatian dewan terkait beberapa menyangkut pengelolaan pasar serta upaya peningkatan PAD dari pasar.
Kepala Bidang Perdagangan Diskoperindag Kota Mataram Uun Pujianto menyampaikan, potensi pasar tradisional di Kota Mataram terus meningkat. Berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan PAD. Target PAD setiap tahun terus meningkat. Tahun ini ditargetkan Rp 2,8 miliar. “Potensi pasar tradisonal terus ditingkatkan,” katanya.
Menurutnya, pasar tradisional saat ini sebagai wadah masyarakat dalam transaksi. Beberapa pasar tradisonal juga telah direvitalisasi sehingga memberikan kenyamanan saat berbelanja. Beberapa pasar tradisonal telah menjadi percontohan seperti Pasar Mandalika, Pasar Dasan Agung dan Pasar Pagesangan.
Uun mengakui peran serta kepala pasar sangat penting. Mereka setiap hari melakukan koordinasi untuk meningkatkan potensi PAD, serta melakukan pemantuan pedagang.
Sementara itu Ketua Komisi II DPRD Kota Mataram HM. Zaini menyambut baik beberapa gerakan kepala pasar seperti adanya pasar percontohan dan pasar sehat. Ia juga menekankan pentingnya kebersihan pasar. “ Kita juga terus lakukan evaluasi terkait dengan keberadaan pasar tradisional di Kota Mataram,” ungkapnya.
Politisi Demokrat ini berharap potensi PAD dari pasar terus dimaksimalkan, jangan sampai bocor. “ Jangan sampai pedagang dan pembeli tidak nyaman. Kebersihan harus jadi utama,” singkatnya.(dir)
