Kemiskinan Ekstrem Lotim Turun 2,4 Persen

Turun : Pemkab Lombok Timur telah berhasil menurunkan angka kemiskinan ekstrem secara signifikan di tahun 2024

SELONG – Pemkab Lombok Timur mengklaim angka kemiskinan ekstrem turun dibanding tahun sebelumnya. Berdasarkan persentasenya, angka kemiskinan ekstrem 2024 berada di angka 3,21 persen. Angka ini turun dibanding tahun sebelumnyay yang angkanya 5, 25 persen (mengalami penurunan sekitar 2,4 persen). ” Kemiskinan ekstrem yang pada tahun 2023 mencapai 5,25 persen menjadi 3,21 di tahun 2024 ” kata Pj. Bupati Lombok Timur HM. Juaini Taufik.

Penurunan tersebut terang Juaini, tidak terlepas dari upaya yang dilakukan seperti peningkatan akses air bersih melalui SPAM Pantai Selatan, pembayaran iuran jaminan sosial ketenagakerjaan melalui BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat rentan dalam hal ini petani tembakau sebanyak tak kurang dari 17 ribu jiwa, peningkatan cakupan kesehatan semesta (universal health coverage=UHC) juga turut mendukung, di samping pembangunan Pusat Pelayanan Usaha Terpadu (PLUT) yang diharapkan nantinya dapat mendorong semakin berkurangnya masyarakat miskin melalui pemberdayaan UMKM. ” Tersedianya Mall Pelayanan Publik (MPP) yang memberikan kemudahan berbagai pelayanan, termasuk kemudahan perizinan berusaha pun tak lepas memberikan dampak positif,” imbuh Juaini.

Baca Juga :  Ketersediaan Blangko E-KTP Dikeluhkan

Selain keberhasilan menurunkan angka kemiskinan ekstrem, Juaini juga menyinggung keberhasilan Pemkab Lombok Timur dalam upaya meningkatan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tahun 2024. Realisasi PAD di 2024 juga mengalami peningkatan yang cukup tinggi dibandingkan dengan tahun 2023 yaitu mencapai angka Rp. 487,740 miliar 80,47 persen. Hal tersebut juga didukung peningkatan realisasi elektronifikasi pajak daerah. ” Berbagai capaian yang kita raih di tahun 2024 juga adalah penurunan angka stunting yang pada tahun 2024 ada di posisi 27 persen dari sebelumnya 32 persen Sesuai survei Kesehatan Indonesia (SKI),” beber Juaini.

Baca Juga :  Pembunuhan Sadis Warga Semoyang Terungkap Pelakunya Dua Pemuda yang Ditegur Midang

Ia berharap apa yang telah dicapai tersebut terutama di masa masa transisi ini dapat menjadi fondasi bagi Kepala Daerah Definitif nantinya untuk meneruskan pembangunan Lombok Timur ke arah yang lebih baik dari waktu ke waktu.(lie)