Kembali Perpanjang Libur Sekolah Hingga 11 Mei

Dikbud Lotim Sekolah Diliburkan Sampai 19 Juni

KEMBALI LIBUR - Kadis Dikbud Lotim H Mohammad Zainuddin saat melakukan vicon dengan pengawas serta pembina untuk meminta progres laporan pembelajaran di rumah khususnya jenjang SMP di Lotim. (ABDI ZAELANI/RADAR LOMBOK)
KEMBALI LIBUR - Kadis Dikbud Lotim H Mohammad Zainuddin saat melakukan vicon dengan pengawas serta pembina untuk meminta progres laporan pembelajaran di rumah khususnya jenjang SMP di Lotim. (ABDI ZAELANI/RADAR LOMBOK)

MATARAM – Semakin banyaknya kasus terkonfirmasi positif virus Corona (Covid-19) berdampak pula terhadap dunia pendidikan di NTB. Terlebih lagi, sudah seluruh wilayah NTB masuk zona merah kasus Covid-19. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi NTB akhirnya kembali memperpanjang masa libur siswa hingga 11 Mei mendatang untuk jenjang SMA sederajat.

“Menindaklanjuti surat persetujuan Gubernur Nomor : 1765 tanggal 27 April 2020 tentang perpanjangan masa belajar mandiri di rumah untuk jenjang SMA sederajat sampai tanggal 11 Mei 2020,” kata Kepala Dinas Dikbud Provinsi NTB Dr H Aidy Furqan, Senin (27/4).

Aidy juga meminta agar kepala sekolah memastikan para guru memberikan layanan belajar mandiri di rumah dengan tidak memberikan layanan yang berbentuk tugas secara kelompok melainkan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif dan efisien (tetap di dalam rumah) atau bentuk layanan belajar mandiri lainnya.

Begitu juga, agar kepsek mengefektifkan kunjungan rumah (home visit) untuk memberikan layanan belajar secara konvensional di rumah bagi siswa yang tidak bisa belajar daring (online) atau semi online, dengan menugaskan guru BP/BK atau guru yang relevan.

Selanjutnya, sekolah dapat melakukan observasi tidak langsung atas aktivitas spiritual siswa selama bulan Ramadhan bekerja sama dengan orang tua/wali siswa. Hasil observasi tidak langsung dapat dipertimbangan menjadi bagian dari penilaian ranah apektif. Kepala sekolah menyampaikan laporan progres belajar mandiri yang dilaksanakan oleh setiap guru dan laporan disampaikan melalui Kepala Seksi Kurikulum SMA, Kepala Seksi Kurikulum SMA, dan Kepala Seksi Kurikulum PK PLK pada Dinas Dikbud Provinsi NTB.

“Kita juga meminta kepada orang tua/wali memastikan putra/putrinya untuk tidak melakukan kegiatan diluar rumah seperti di pusat olahraga, tempat rekreasi, warung internet, pusat perbelanjaan, pusat permainan, mall, atau tempat berkumpul lainnya,” jelas Aidy.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lombok Timur H Moh Zainuddin juga mengeluarkan surat edaran terkait perpanjangan masa libur siswa dengan tetap belajar mandiri selama berada di rumah. Hanya saja, masa libur siswa/murid untuk jenjang TK, SD hingga SMP sederajat di Lombok Timur lebih lama dibandingkan dengan pemerintah provinsi NTB, yakni sampai 19 Juni 2020.

“Kita sudah buatkan surat edaran terkait dengan perpanjangan masa belajar di rumah dari 27 April sampai 19 Juni mendatang,” kata Mohammad Zainuddin.

Zainuddin meminta selama kegiatan belajar di rumah kepsek, guru, pengawas pembina agar tetap melakukan pemantauan, pembinaan dan pengawasaan sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Sedangkan ketentuan mengenai penilain akhir tahun (PAT) dan kelulusan agar mengacu kepada peraturan Kemendikbud.

Selain memperpanjang masa libur siswa, Dikbud Lotim juga melakukan evaluasi kegiatan sekolah selama siswa melakukan pembelajaran di rumah masing-masing.

Bukan hanya itu, perpanjangan ini karena belum ada tanda-tanda pandemi Corona ini berakhir.

“Mudah-mudahan wabah ini cepat berlalu, sehingga kita bisa melakukan aktifitas pembelajaran seperti biasa sebelum adanya Covid-19 ini,” harapnya. (adi)

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB juga memperpanjang siswa belajar dari rumah hingga 11 Mie 2020 guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Plt Kepala Kanwil Kemenag NTB H Muhammad Amin menyampaikan perpanjangan belajar dari rumah dalam masa darurat pencegahan penyebaran Covid-19 diperpanjang hingga 11 Mei 2020 mendatang.

“Memperpanjang masa belajar dari rumah dari tanggal 27 April sampai dengan 11 Mei 2020,” kata Amin. (adi/sal)

Komentar Anda