Adapun kaitannya dengan solusi, Sri mengaku tetap mencarikan SD yang kekurangan gurunya. Bahkan, Dikbud Mataram tetap mengawal semuanya mulai dari daerah hingga pusat. Tapi tetap tidak bisa mempercepat pengisian kekurangan guru PNS itu, karena di Pemerintah Pusat juga sedang menggulirkan program moratorium untuk guru PNS. Akibatnya, pengangkatan guru PNS dalam jangka panjang ini tidak begitu banyak.
“Masalah pengangkatan guru PNS itu menjadi kewenangan pemerintah pusat, makanya kita di daerah tidak bisa berbuat banyak,” ucapnya .
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar, Dikbud Kota Mataram, H Lalu Moh Sidik mengatakan, bahwa persoalan kekurangan guru PNS tersebut bagian dari persoalan yang krusial. Pasalnya, dengan kekurangan guru di jenjang SD saat ini bisa juga menghalangi perkembangan kualitas pendidikan di Kota Mataram.
“Kekurangan guru PNS ini menjadi persoalan serius yang harus diselesaikan,” ucapnya. (rie)