GIRI MENANG-Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (KomnasHAM) direncanakan mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Barat Jumat besok (15/9). Komisioner Komnas HAM datang untuk mengkonfirmasi warga Pemalikan Desa Batu Putih Kecamatan Sekotong yang tidak pernah bisa memilih selama pilkada atau pemilu lantaran tidak punya KTP karena menempati kawasan hutan konservasi di Sekotong.
“Jumat ini KomnasHAM akan datang untuk menanyakan persoalan warga Pemalikan ini. Sekarang sedang kita persiapan rangkuman history yang sudah kita upayakan agar warga Pemalikan memiliki hak pilih,” ungkap Ketua KPU Lobar Suhaimi Syamsuri saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (13/9).
Diungkapkannya, persoalan Pemalikan ini sebenarnya bukan muncul kali ini saja. Pada 2012 sudah muncul. Saat itu KPU bersama Pemkab Lobar juga berupaya agar ratusan warga setempat bisa memilih. Tetapi belum juga bisa mendapatkan hak pilih. Lagi-lagi persoalannya adalah karena mereka tidak memiliki identitas sebagai warga Lobar, akibat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Lobar belum berani memberikan mereka KTP. Dikarenakan Pemdes Batu Putih sendiri juga tidak mengeluarkan rekomendasi bahwa warga Pemalikan itu masuk Desa Batu Putih.
