Karakter dan Skill Siswa Diperkuat Sebelum PKL

Karakter dan Skill Siswa Diperkuat Sebelum PKL
EVALUASI : SMKN 1 Mataram melaksanakan Rakor dengan berbagai agenda dalam mempersiapkan pelaksanaan program sekolah.( IST/RADAR LOMBOK)

MATARAM – SMKN 1 Mataram berkomitmen dalam menerjunkan siswa-siswa yang akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada 2020 mendatang dengan memperkuat karakter, mental dan skill, sesuai bidang keahlian dalam jurusan masing-masing.

Humas SMKN 1 Mataram Hary Sutiono mengatakan dari hasil rapat koordinasi yang dilakukan oleh sekolah pada, Senin (4/11), dengan berbagai agenda pembahasan termasuk masalah pelaksanaan PKL menjadi perhatian serius.

“Sebelum menurunkan siswa mengikuti PKL, maka kita akan memperkuat karakter dan skill mereka. Ini melakukan ini  tentu harus kerja sama dengan orang tua siswa, sehingga bisa juga pemperhatikan anak-anaknya saat nanti melaksanakan PKL,” kata Hary, saat ditemui Radar Lombok diruang kerjanya, Selasa (5/11).

Dijelaskannya, dalam pelaksanaan PKL, siswa-siswi selain dituntuk mempunyai keahlian dalam melaksanakan tugasnya sesuai apa yang diperoleh di sekolah, tentu sikap dan perilaku juga harus menjadi perhatian, terutama karakter kejujuran dan kedisiplinan saat melaksanakan PKL.

Oleh sebab itu, penekanan kepada siswa untuk praktek dengan sebaik mungkin dan mengikuti aturan dan mekanisme ditempat PKL. Maka mulai saat ini akan melakukan pembinaan khusus kepada siswa dan dipersiapkan dalam mengikuti PKL, baik dengan melakukan bimbingan khusus, terkait dengan skill dan pembinaan karekter.

Dikatakan, Hary, SMKN 1 Mataram sudah memiliki jaringan kerja sama dengan dunia usaha dan dunia industry (DUDI) berstandar nasional, tentu harus dari awal mempersiapkan peserta didik. Oleh sebab itu, tentu siswa harus dipersiapkan lebih matang lagi, sehingga ketika peserta didik selasai PKL, mereka memiliki bekal yang cukup dalam menghadapi dunia kerja usai menyelesaikan sekolahnya. Sehingga diharapkan siswa – siswi yang melaksanakan PKL harus terlibat aktif dalam menjalankan tugasnya.

“Selama ini memang ketika kita menerjunkan siswa-siswi PKL, dia terlibat langsung dan kita harapkan juga tahun depan seperti itu juga. Apalagi penilaian dari tempat PKL cukup positif setelah kita melakukan evaluasi,”ujarnya.

Hary juga menyampaikan selain membahas masalah PKL dalam kesempatan itu pula dibahas mengenai persiapan evaluasi kinerja dalam pelaksanakan ujian bagi siswa, baik kelas XI, XII dan XII. Kemudian masalah Best Practise SPMI dan persiapan untuk pelaksanaan uji coba (try out) pertama uji kompetensi khusus kelas XII.

“Kita ingin persiapan yang matag untuk semua program sekolah bisa berjalan lancar,” katanya. (sal)