
MATARAM — Kantor Wilayah Kementerian Hukum Nusa Tenggara Barat (Kanwil Kemenkum NTB) mengikuti Desk Evaluasi Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) oleh Tim Penilai Internal (TPI), Kamis (15/5), di Aula Kanwil Kemenkum NTB.
Evaluasi dibuka dengan yel-yel penuh semangat dari Tim Kanwil yang dipandu langsung oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum (PPPH) sekaligus Ketua ZI Kemenkum NTB, Edward James Sinaga.
Kepala Kanwil Kemenkum NTB, I Gusti Putu Milawati, memimpin presentasi didampingi Kepala Divisi PPPH, Edward James Sinaga; Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Farida; serta para Ketua Kelompok Kerja (Pokja) dan anggota tim.
Mengawali paparannya, Milawati memperkenalkan struktur tim kerja pembangunan ZI Kanwil NTB sebelum menjelaskan secara komprehensif enam area perubahan, capaian yang telah diraih, serta sejumlah inovasi unggulan seperti Biladu, Peresean, Siparis, e-Desaku, Mayure, dan Pelungguh.
Selain itu, ia juga menampilkan berbagai sarana dan prasarana yang mendukung peningkatan kualitas pelayanan publik dan kinerja internal lembaga.
Setelah pemaparan, TPI memberikan apresiasi serta beberapa catatan penting sebagai masukan perbaikan, khususnya terkait kelengkapan data dukung dari masing-masing Pokja.
“Kami sangat mengapresiasi inovasi yang telah dilakukan Kanwil NTB karena telah mampu memitigasi risiko dari pelayanan yang diberikan. Poin penting dari inovasi adalah bagaimana meminimalkan risiko dalam pelayanan,” ujar perwakilan TPI.
TPI juga menegaskan bahwa dalam upaya meraih predikat WBBM, diperlukan komitmen kuat dari seluruh jajaran, terutama dari unsur pimpinan.
Sebagai penutup, tim penilai berpesan agar seluruh jajaran Kanwil Kemenkum NTB menjaga kondusivitas lingkungan kerja, baik dari sisi internal maupun eksternal.
Menanggapi evaluasi tersebut, Kakanwil Kemenkum NTB menyampaikan terima kasih atas masukan dan arahan yang diberikan. Ia menegaskan bahwa pihaknya siap melakukan perbaikan sebagaimana rekomendasi dari TPI.
“Terima kasih atas evaluasi dan arahannya. Seperti yang kami sampaikan dalam presentasi, pekerjaan ini dilakukan secara bersama. Tidak ada aku, tidak ada kamu, yang ada hanyalah kita. Inilah hasil yang bisa kami berikan,” tutur Milawati.
Ia berharap seluruh proses ini menjadi pemicu semangat bagi Kanwil NTB untuk berhasil meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani. (RL)