Kakek Bau Tanah Perkosa Bocah Bau Kencur

PRAYA-Kasus kekerasan seksual terhadap anak di bawa umur, kembali terjadi di wilayah hukum Polres Lombok Tengah.

      Kali ini, korbannya adalah Bunga, 5 tahun, asal Lingkungan Kulakagik Kelurahan Prapen Kecamatan Praya. Bocah bau kencur ini menjadi korban pencabulan kakek bau tanah bernama Muhdin, 65 tahun, yang tak lain adalah tetangga korban. Kejadian ini berlangsung di dekat rumah korban dan pelaku sekitar pukul 16.00 Wita, kemarin (20/5).

Kronologisnya, korban saat itu sedang bermain bersama adiknya di depan pelaku. Tiba-tiba saja, pelaku memanggil dan menghampiri korban tapi tidak dihiraukan. Korban malah berlari-lari dan bermain di dekat kandang ayam sebelah rumah neneknya.

Pelaku yang sepertinya sudah dirasuki nafsu setan mencari celah. Ia mendekati nenek korban dan pura-pura ngobrol cukup lama. Setelah itu, pelaku mendekati korban yang sedang bermain bersama adiknya di dekat kandang ayam.

Baca Juga :  Pelajar SMK Perkosa Janda Muda

Pelaku kemudian tiba-tiba menjewer pipi adik korban hingga menangis. Adik korban kemudian berlari ke dalam rumahnya setelah menangis. Melihat adinya berlari, korban pun akhirnya berusaha mengejar adiknya.

Pelaku yang nampaknya sudah memiliki niat jahat kembali memanggil korban, tapi tidak mau. Saat itulah, pelaku semakin nekat dengan menarik tangan korban ke dekat kandang. ‘’Saat itulah pelaku melancarkan aksinya dengan memasukkan jarinya ke kemaluan korban,’’ ungkap Kasubag Humas Polres Lombok Tengah, AKP Made Suparta, kemarin (20/5).

Menurut pengakuan korban, kata Made, awalnya pelaku memasukkan jari kelingkingnya. Pelaku yang nampak tak puas kemudian dengan ganas memasukkan jarinya yang lain, sehingga membuat korban kesakitan. Korban kemudian berteriak tapi tidak disadari warga sekitarnya, karena dikira sedang bermain. ‘’Termasuk nenek korban tidak menyadari hal itu,’’ tuturnya.

Baca Juga :  Hindari Pemerkosaan, Muliati Lompat dari Lantai Dua

Rasa sakit ini kemudian dirasakan korban ketika pipis. Kemaluannya terasa perih sehingga menceritakan kejadian itu ke kakaknya. Kakanya kemudian menceritakan ke ibunya dan akhirnya dilaporkan ke Polsek Praya dengan No: LP /64/V/2016/NTB/Res Loteng/Sektor Praya.

Polisi kemudian bergerak cepat mengamankan pelaku, untuk menghindari kemungkinan terjadinya amuk warga. ‘’Saat ini pelaku sudah kita amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,’’ pungkasnya. (cr-ap)

Komentar Anda