SELONG – Seorang calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Lombok Timur bernama Baiq Indriani, warga Lendang Nangka Kecamatan Masbagik, mengalami kecelakaan ketika mengikuti pelatihan di Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLKLN) di Jawa Timur. Yang bersangkutan mengalami patah tulang setelah nekat kabur dari balai pelatihan tersebut.
Entah apa penyebabnya Indriani memilih kabur bersama tiga orang rekannya. Mereka kabur dari gedung bertingkat menggunakan tali yang terbuat dari kain. Tidak hanya Indriani, tiga CTKI lainnya yang berasal dari kabupaten lain juga mengalami nasib serupa.” Empat CTKI yang kabur ini semuanya dari NTB. Ada yang dari Sumbawa, Lombok Tengah termasuk juga CTKI kita dari Lotim,” kata Kabid Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja (PPTK), Disnakertrans Lotim, Achmad Wardi, kemarin.
Kecelakaan yang menimpa Indriani menyebabkannya mengalami patah tulang di bagian kaki. Kini yang bersangkutan bersama dengan CTKI lainnya sedang menjalani perawatan di rumah sakit Jawa Timur. Berdasarkan informasi yang diterima para CTKI ini rencananya akan diberangkatkan secara resmi. Namun ada oknum tertentu yang mengiming – imingi pekerjaan yang lebih bagus dan proses pemberangkatannya juga dijanjikan lebih cepat. Itulah yang membuat mereka terpengaruh dan nekat kabur dari BLKLN tersebut.” Mereka ini tidak sabar menunggu. Setelah kita dapatkan informasi ini kita langsung berkoordinasi dengan pihak keluarga termasuk juga dengan BLKLN. Atas kejadian ini Indriani maka Indriani dianggap mengundurkan diri dan tidak jadi berangkat,” imbuh Wardi.
Indriani saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit di Jawa. Pihaknya mengupayakan supaya yang bersangkutan segera dipulangkan. Pemulangannya direncanakan setelah selesai menjalani operasi. (lie)
