Kabel PJU Bypass Banyak Hilang

PJU: PJU di bypass BIL-Mandalika yang banyak tidak berfungsi akibat kabelnya banyak hilang. (M Haeruddin/Radar Lombok )

 

PRAYALampu penerang jalan umum (PJU) mulai dari bypass dari Desa Labulia Kecamatan Jonggat hingga ke Bandara Internasional Lombok (BIL) kemudian Bypas BIL-Mandalika, kini banyak yang tidak berfungsi. Hal ini disebabkan kabel PJU, terutama di Bypas Bil-Mandalika banyak yang hilang karena dicuri.

Hal ini disampaikan langsung Kepala Dinas Perhubungan Lombok Tengah, Supardan Kenah. Pihaknya tidak menafikan jika saat ini PJU di bypass BIL-Mandalika banyak yang tidak berfungsi. Hanya saja karena itu merupakan wewenang dari kementerian, maka pihaknya juga sudah bersurat ke kementerian untuk dilakukan perbaikan. “Untuk pemeliharaan itu ranah kementerian tapi untuk pembayaran listrik memang ranah kita dan kita sebenarnya tahun 2023 ini sudah menyiapkan anggaran Rp 12 miliar dan perbulan biasa kita bayar Rp 1 miliar untuk PJU di bypas ini, hanya saja pemeliharaan di kementerian,” ungkap Supardan Kenah, Jumat (10/2).

Baca Juga :  Bos Walet Kateng Terancam 20 Tahun Penjara

Dikatakan, di bypass Labulia-BIL sekitar tiga ID-Pelanggan yang mati, kalau di BIL- Mandalika sekitar delapan ID-Pelanggan yang sudah tidak berfungsi. Hal ini disebabkan karena memang kabel yang menghubungkan masing-masing tiang listrik ini yang hilang dicuri. “Permasalahan di Labulia-BIL berbeda dengan di BIL-Mandalika, kalau di BIL-Mandalika murni pencurian kabel, jadi delapan ID-Pelanggan ini dicuri kabelnya dan dari kementerian juga sudah melapor ke kepolisian akibat adanya pencurian kabel ID-Pelanggan ini,” tambahnya.

Supardan menambahkan, untuk satu ID-Pelanggan yang terpasang maka akan bisa mengaliri sekitar 15 sampai 20 tiang listrik. Di satu sisi, di PJU bypass BIL-Mandalika ada 14 ID-Pelanggan yang delapan diantaranya kini sudah hilang. “ID Pelanggan ini sangat penting makanya sangat banyak PJU di bypass ini yang mati,” tambahnya.

Baca Juga :  Tipu Investor, Bos Walet Kateng Mulai Diadili

Meski banyak alat PJU yang hilang tapi pemkab tidak bisa berbuat banyak. Terlebih PJU ini merupakan aset dari kementerian yang tentunya perbaikan akan dilakukan oleh pihak kementerian. Hanya saja pihaknya meyakini dalam waktu dekat ini perbaikan akan segera dilakukan, sehingga PJU di bypass ini bisa berfungsi dengan maksimal. “Jadi polisi saat ini sedang mendalami kehilangan ID-Pelanggan ini dan memang itulah yang menyebabkan PJU di bypass banyak yang tidak berfungsi. Padahal kita sudah mempersiapkan anggaran untuk pembayaran PJU ini,” terangnya. (met)

Komentar Anda