JCH KLU Berangkat 5 September

TANJUNG-PT Garuda Indonesia merilis info penerbangan haji untuk semua embarkasi pemberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) se Indonesia. Dalam rilis pada situs resminya tersebut diterangkan, bahwa Kelompok Terbang (Kloter) CJH KLU yang tergabung dalam Kloter 10, akan diberangkatkan melalui embarkasi Lombok atau Bandara Internasional Lombok (BIL) langsung menuju Jeddah Arab Saudi pada 5 September 2016, dengan nomor penerbangan 8108.

Kemudian jam keberangkatan sendiri pada 5 September tersebut direncanakan pukul 15.55 Wita. Selanjutnya jam kedatangan di Jeddah pada 5 September diperkirakan pukul 23.20 WAS (Waktu Arab Saudi). “Ada 11 Kloter, KLU masuk Kloter 10. Masuk asrama haji rencananya 4 September,” ujar Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) RI Kantor KLU, Rahadiawan.

Baca Juga :  Narsudin Minta SK Tenaga Kontrak Segera Diperpanjang

Seperti diketahui kata Rahadiawan, jumlah JCH yang akan diberangkatkan ke tanah suci tahun ini dari KLU sebanyak 52 orang, sudah termasuk di dalamnya satu orang Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD). Menurut Rahadiawan, 52 orang ini sudah melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH). 52 orang ini sendiri tersebar di lima kecamatan.  “Sejauh ini jamaah juga sudah mendapatkan vaksin,” ujar Rahadiawan.

Untuk paspor 52 JCH ini sendiri kata dia, tidak ada masalah. Seluruhnya sudah memiliki paspor. Namun untuk kejelasan apakah seluruhnya sudah mendapatkan visa, pihaknya belum mengetahui hal tersebut, karena yang mengurus itu adalah Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag NTB. “Kalau visa, itu kanwil yang urus. Kami belum tahu kalau visa,” jelasnya.

Baca Juga :  Dewan dan RAB Sepakat Berdamai

Kemudian dikarenakan waktu pemberangkatan yang sekitar satu bulan lagi, diharapkan para JCH menjaga kesehatan. Dia mengimbau kepada JCH agar tidak terlalu lama melaksanakan ziarah, demi menjaga kesehatan. “Kalau biasa ziarahnya itu dilaksanakan seminggu atau dua minggu sebelum berangkat. Jangan sebulan sebelum berangkat. Takutnya kesehatan terganggu, karena banyak tamu yang ziarah,” tandasnya belum lama ini. (zul)

Komentar Anda