GIRI MENANG – Jalan utama kawasan wisata Senggigi sering tergenang saat hujan, seperti terjadi pada Jumat (24/9) lalu. Titik jalan di Dusun Loco Desa Senggigi tergenang air hujan.
Kepala Desa Senggigi, Mastur, menerangkan genangan di badan jalan utama Senggigi diantaranya terdapat di depan bukit Senggigi yang terletak di antara Dusun Locco dengan Dusun Senggigi.”Banjir disebabkan hujan dan juga drainase yang terlalu kecil,” ungkap Mastur, Minggu (25/9).
Dikatakannya, pembuangan air di kawasan Marumatta terlalu kecil sehingga menyebabkan aliran terhambat. Karena tidak seimbang antara debit air yang masuk dengan yang keluar ke laut. Kondisi ini yang mengakibatkan terjadinya genangan. “Perlu dilakukan perbaikan (drainase) yang menuju ke laut itu,” ungkapnya.
Drainase perlu dibenahi, karena memicu banjir. Pihak desa beberapa kali meminta Pemda melakukan penanganan. Namun sampai sekarang belum ada tindak lanjut. Akibat genangan, arus lalu lintas terganggu. Karena ketinggian air bisa mencapai 50 centimeter.
Tidak hanya genangan, pada Jumat (23/9) lalu terjadi longsor kecil di tanjakan Alberto yang masuk wilayah desa Batulayar Barat kecamatan Batulayar. Material longsor langsung dibersihkan oleh tim kecamatan.
Camat Batulayar, Afgan Kusumanegara, mengatakan material longsor tebing di tanjakan Alberto sudah dibersihkan. “ Sisa material sudah dibersihkan,” kata Afgan.(ami)
