MALAYSIA–Indonesia berhasil mengamankan satu gelar juara dari turnamen Malaysia Masters Grand Prix Gold 2017, Minggu (22/1). Adalah pasangan ganda putra Berry Angriawan/Hardianto, yang sukses menjadi juara usai menang atas wakl tuan rumah, Sze Fei Goh/Nur Izzuddin dengan dua set langsung 21-19, 21-12, Minggu (22/1).
Meski kemenangan dalam tempo 44 menit itu terkesan diraih dengan mudah, perjuangan Berry/Hardianto, khususnya pada set pertama, cuup berat. Bahkan, sejak awal set pertama sampai kedudukan 18-17, Berry/Hardianto selalu tertinggal poin.
Titik balik Berry/Hardianto saat berhasil menyamakan poin dalam kedudukan 18-18. Meski Fei Goh/Izzuddin mampu kembali unggul 19-18, tapi Berry/Hardianto mampu melesat merebut tiga poin akhir hingga meraih kemenangan 21-19.
[postingan n umber=3 tag=”olahraga”]
Pertarungan pada awal set kedua sedikit lebih ketat. Kedua pasangan saling kejar-mengejar poin sampai kedudukan imbang 9-9. Setelah itu, Berry/Hardianto tak terbendung dan terus unggul sampai meraih kemenangan 21-12.
Bagi Berry/Hardianto, gelar Malaysia Masters 2017 menjadi titel perdana mereka sejak dipasangkan bersama. Dalam perjalanan menuju gelar juara, Berry/Hardianto sempat menyingkirkan rekan senegaranya, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro.
Dengan hasil tersebut, Indonesia sukses mempertahankan gelar di nomor ganda putra, setelah tahun lalu Kevin Sanjaya/Marcus F. Gideon berhasil meraihnya. Sementara gelar ini menjadi gelar kedua di tahun 2017 bagi Indonesia di ajang internasional setelah minggu lalu pasangan Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro berhasil menjadi juara di China International Challenge.
Sementara itu, gelar dari sektor lain masing-masing diraih Ng Ka Long Angus (Hong Kong) di tunggal putra, Saina Nehwal (India) di tunggal putri, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand) di ganda putri, serta Kian Meng Tan/Pei Jing Lai (Malaysia) dari sektor ganda campuran. (ira/JPG)
