MATARAM—Usai menggelar rangkaian upacara peringatan HUT ke 74 tahun 2019 di halaman Kantor Gubernur NTB, dengan Inspektur Upacara. Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., rangkaian kegiatan peringatan HUT TNI dilanjutkan dengan Parade Defile dan Begibung (makan bersama) di Masjid Islamic Center Hubbul Wathon Mataram, Sabtu (5/10/2019).
Acara Parade Defile dengan titik star dari depan Kodim 1606/Lobar dan finish di halaman Masjid Islamic Center Hubbul Wathon, diikuti para peserta upacara Pasukan TNI Polri, Pol PP, Bela negara, Menwa, Pramuka, mahasiswa Pelajar dan sejumlah komunitas seperti drumben anak sekolah, sepeda ontel, SPM klasik, Vesva grand Army, motor gede, mobil antik dan kendaraan operasional baik milik Pemda, TNI dan Polri.
Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, SE. M.Sc., dalam sambutannya saat acara begibung menyampaikan TNI selama tanggap darurat dibawah kepemimpinan Komandan Korem 162/WB, Kolonel Czi. Ahmad Rizal Ramdhani, S,Sos, SH, M,han, melaksanakan tugas kemanusiaan dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab dan bahkan sampai mengesampingkan keluarga demi tugas kemanusian membantu masyarakat korban bencana alam gempa bumi. “Itu saya saksikan langsung mulai saat tanggap darurat sampai dengan rehab rekon di lapangan,” ujarnya.
Gubernur kelahiran Sumbawa tersebut berharap pada HUT TNI ke 74 tahun ini agar tetap menjadi garda terdepan dalam menjaga dan melindungi rakyat khususnya di NTB.
Sedangkan Danrem 162/WB dalam wawancaranya dengan insan media mengucapkan rasa syukur atas pelaksanaan HUT TNI ke 74 yang berjalan aman, tertib dan lancar.
Menurut Danrem, Kantor Gubernur NTB sengaja dipilih sebagai tempat pelaksanaan upacara peringatan dalam rangka memberikan semangat kepada Pemda, Masyarakat NTB bahwa TNI siap berbuat terbaik untuk NTB menuju NTB Gemilang. “Mohon doa restu kepada masyarakat NTB agar kami bisa mengabdi dan tetap berbuat terbaik untuk NTB,” harapnya.
Danrem 162/WB juga meminta kepada seluruh jajaran TNI di NTB untuk terus berbuat terbaik kepada rakyat mengingat rakyat adalah ibu kandung TNI yang lahir dari rakyat dan berjuang bersama rakyat.
Dijelaskannya, terpilihnya drama kolosal tanggap bencana alam pada peringatan HUT TNI di NTB untuk merefleksikan diri agar tetap waspada terhadap segala kemungkinan yang akan terjadi terkait dengan bencana alam, mengingat daerah kita masuk dalam katagori daerah pelintasan Gempa sehingga ini bagian dari mitigasi agar Kita tidak bisa menyikapi dengan tindakan antisipasi guna mengurangi resiko Korban Bencana Alam.
Sementara Kapolda NTB Irjen Pol Drs. Nana Sudjana mengucapkan Dirgahayu TNI ke 74, TNI profesional yang menjadi kebanggaan rakyat. “Kebersamaan, sinergitas dan soliditas TNI Polri dan Pemda yang selama ini sudah berjalan dalam rangka memberikan jaminan keamanan di wilayah NTB untuk bangkit kembali menuju NTB gemilang,” terangnya.
Terkait sektor pariwisata, Nana Sudjana mengatakan kami TNI Polri akan memberikan rasa aman dan nyaman kepada para wisatawan baik domestik maupun mancanegara. (der/penrem)
