HSM Hadirkan Menu Tradisional Pelalah Cumi Goreng

HSM Hadirkan Menu Tradisional Pelalah Cumi Goreng
PELALAH CUMI GORENG: Masakan tradisional khas NTB ‘Pelalah Cumi Goreng’ dapat dinikmati selama bulan Desember di Hotel Santika Mataram. (LUKMAN HAKIM/RADAR LOMBOK)

MATARAM – Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terdiri dari tiga (3) suku besar, yakni Lombok, Sumbawa dan Mbojo, memiliki ragam seni dan budaya, hingga makanan khas daerah. Kalau berbicara makanan khas tradisional NTB, cukup banyak dan memiliki cita rasa yang tidak diragukan lagi kelezatannya.

Hotel Santika Mataram (HSM) secara konsisten menghadirkan menu tradisional NTB setiap bulannya yang terus berubah. Kali ini, HSM menghadirkan menu ‘ Pelalah Cumi Goreng ’ sebagai hidangan utama untuk promo di bulan Desember 2017.

Baca Juga :  Disperindag Bangun Pasar Kuliner di Kelayu

“Kami tetap kosisten mendukung menu tradisional yang bisa dihadirkan menjadi menu andalan Hotel Santika Mataram,’’ kata General Manager HSM, Reza Bouvier, Senin kemarin (4/12).

Hidangan utama yang dipersembahkan Hotel Santika Mataram untuk promo bulan Desember adalah ‘Pelalah Cumi Goreng’. Untuk bahan baku, seperti cumi segar yang dipadukan dengan bumbu pelalah menjadikan menu ini patut untuk dicoba.

Selain makanan, dua jenis minuman dingin disajikan dalam bulan ini yakni Pineapple Breeze dan Ice Choco Nut. “Tak ketinggalan pula hidangan penutup Proll tape menjadi pilihan yang tepat bagi pengunjung Hotel Santika Mataram,” kata Reza.

Pelalah cumi goreng merupakan menu yang disajikan baik sebagai hidangan santap siang maupun malam. Dimana cumi segar sejenis sotong ini digoreng dengan menggunakan tepung dan dicampur dengan bumbu pelalah.

Bumbu pelalah sendiri merupakan bumbu yang biasa digunakan oleh masyarakat lokal. Bedanya, bumbu pelalah ini tidak seperti bumbu yang biasa digunakan, karena santan yang digunakan memiliki takaran lebih sedikit, sehingga bumbu tetap padat tidak terlalu encer.

Selain itu sayuran tumis truwuk yang disajikan ini merupakan peneman kaya akan manfaat. Dimana truwuk dalam Bahasa Indonesia dikenal dengan sayur gambas. Hidangan ini disajikan dengan nasi putih dan tempe tahu sebagai pelengkap.

Baca Juga :  Sejarah Kuliner Ayam Taliwang

Sementara untuk minuman hadir 2 jenis minuman dingin Pineapple Breeze, dimana kandungan gizi dari buah tropical nanas ini banyak mengandung vitamin, buah nanas segar dipadukan dengan serai serta sirup leci dan sedikit gula. Minuman kedua hadir , Ice Choco Nut dapat menjadi pilihan, perpaduan esspreso serta ice cream vanilla , kacang dan susu segar, minuman ini.

Nikmati pula sajian penutup di bulan Desember ini Proll tape, cake tape singkong yang disajikan dengan metode di oven. Proll tape disajikan dengan ice cream vanilla. “Kami tidak hanya menyediakan untuk tamu yang menginap di hotel saja, melainkan masyarakat umum bisa datang merasakan menu tradisional NTB ala Hotel Santika Mataram,” pungkasnya. (luk)

Komentar Anda