Honda NTB Edukasi Cari Aman Berkendara Siswa SMAN 1 Tanjung

HONDA SISWA
EDUKASI : Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB memberikan edukasi cari aman berkendara kepada 100 siswa SMAN 1 Tanjung.

TANJUNG – Melihat masih banyaknya pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh masyarakat khususnya di daerah yang tidak patuh pada rambu jalan, abai tak menggunakan helm dan berkendara melebihi kapasitas yang seharusnya (bonceng tiga), perilaku masyarakat ini perlu diedukasi lebih intens dengan sasaran yang tepat.

Tim Safety Riding Astra Motor NTB berkesempatan memberikan edukasi cari aman berkendara bagi siswa siswi SMAN 1 Tanjung, Lombok Utara. Edukasi kali ini sedikit berbeda karena turut diramaikan dengan kolaborasi bersama Dinas Perhubungan dan Jasa Raharja.

“Untuk memberikan pemahaman terkait dengan keselamatan berkendara yang dimana wilayah KLU masih kurang peduli dengan keselamatan berkendara, pemberian materi keselamatan berkendara telah kami sesuaikan dengan usia audiens, dengan tujuan agar penyerapan informasinya bisa tepat sehingga harapannya bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Marketing Manager Astra Motor NTB Kresna Murti Dewanto.

Baca Juga :  Puluhan Siswa SMKN 1 Lingsar Dilatih Cari Aman Berkendara

Peserta edukasi safety riding merupakan siswa kelas XI dan XII, serta perwakilan OSIS. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dari aula SMAN 1 Tanjung dengan total siswa peserta 100 siswa.

Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB Satria Wiman Jaya mengatkaan pada kegiatan kali ini dibantu untuk pemberian materi dari Dinas Perhubungan dan dari Jasa Raharja. Materi pertama di sampaikan oleh Dinas Perhubungan mengenai informasi marga jalan dan rambu lalu lintas kemudian di lanjutkan dengan penyampaian materi oleh Jasa Raharja mengenai asuransi jiwa dan manfaat yang didapatkan bila terjadi kecelakaan di jalan raya. Sedangkan dari Honda sendiri memberikan 2 sesi, pertama materi berupa teori yang menjelaskan tentang pentingnya keselamatan berkendara, teknik dasar berkendara dan mengenali dan memprediksi bahaya.

Selanjutnya, pada sesi praktek dengan menggunakan unit Honda Vario 160. Semua siswa diajak berkumpul di halaman sekolah untuk menyaksikan simulasi dari instruktur dan juga melakukan praktek menggunakan unit tersebut. Honda Vario 160 dipilih sebagai unit percontohan dalam edukasi, karena motor ini cocok digunakan untuk siswa SMA, sudah dilengkapi dengan teknologi ranga eSAF ringan, sehingga dapat meningkatkan stabilitas dan kelincahan motor saat dikendarai serta konsumsi bahan bakar 46.9km/liter ketika mode ISS (Idling Stop System) diaktifkan.

Baca Juga :  Karyawan Astra Motor Perdalam Ilmu Berkendara Aman

Siswa dengan teknik serta postur berkendara yang baik dan benar diberikan hadiah menarik berupa Honda apparel. Bertepatan dengan acara ini pula, hadir layanan pameran penjualan dengan beragam promo menarik untuk guru dan ada juga program bagi pelajar.

“Semoga ilmu yang kami berikan dapat bermanfaat untuk adik-adik SMAN 1 Tanjung dan promo sales unitnya juga bisa memudahkan dalam memiliki motor impiannya,” tutup Satria. (luk)

Komentar Anda