HMC 2017 Hadirkan Karya Seni Modifikator Lombok

Dikatakan, sebagai pelopor keselamatan berkendara di Tanah Air, Astra Motor secara konsisten menempatkan keselamatan berkendara sebagai salah satu hal penting dalam memodifikasi sepeda motor dan tentunya melalui ajang motor modifikasi di HMC. Modifikasi sepeda motor yang menjadi penilaian penting itu tidak hanya harus baik secara estetika dan teknik modifikasi, tapi juga harus aman dan layak dikendarai di jalan raya. “Dalam ajang kontes HMC ini juga penekanannya itu berkendara aman dan nyaman di jalan raya,” ucap Jefry.

Koordinator Pelaksana HMC Pusat, Aan Fikriyan mengatakan gelaran HMC 2017 di Lombok merupakan yang ke 15 kota besar di Indonesia sebagai tempat penyelenggaran even mencari modivikator berbakat. “Diajang HMC tahun ke 2 di Lombok kemajuannya cukup signifikan, baik dari jumlah peserta maupun motor honda kualitas modivikasinya semakin berani menampilkan kreatifitas baru,’ kata Aan.

Baca Juga :  Astra Sempurnakan Pembinaan Pebalap Berbakat Tanah Air

Menurut Aan, perkembangan modivikasi sepeda motor Honda  Lombok ini terus mengalami perkembangan, bahkan bisa dikatakan sejajar dengan daerah lainnya. Terlebih lebih sekarang ini perkembangan teknologi informasi  tentang perkembangan dunia modivikasi sepeda motor sudah bisa diakses atau didapatkan dengan mudah oleh para kreatifitas muda untuk melakukan modivikator sepeda motor Honda.

Dikatakan, jika melihat tampilan sepeda motor yang ikut dalam kontes modiv sepeda motor honda di Lombok sudah mulai berkembanga, meski ada catatan tentang masih belum berani untuk mempublikasi karya mereka. Padahal, publikasi merupakan salah satu upaya para modivikator untuk menunjukan karya seni dan kreatifitas mereka. Kalaupun ada kekurangan, maka akan mendapatkan masukan dari club-club modivikasi lainnya sebagai ajang menambah pengetahuan.

Baca Juga :  New Honda Sonic 150R Hadir Makin Agresif

“Dari hasil karya modivikator NTB sudah mulai bagus. Hanya saja yang masih kurang di Lombok itu adalah keberanian dan masih enggan sharing informasi atau pelit berbagi ilmu sesama modivikator lainnya. Ini yang perlu dihindari untuk menumbuhkan kreatifitas dan ide para modivikator,” ujarnya. (luk)

Komentar Anda
1
2
3