MATARAM–Tim Puma Kepolisian Resor Lombok Tengah Polda NTB bersama Unit Reskrim Polsek Kopang dan Unit Reskrim Batukliang berhasil membekuk pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) bernama Beko (35) warga Desa Langko, Kecamatan Janapria, Lombok Tengah.
Beko berhasil ditangkap aparat keamanan pada Senin (24/5/2021) sekitar pukul 21.00 WITA di Suranadi, Kecamatan Narmada, Lobar. Beko pun digelandang ke Polsek Kopang untuk penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho menjelaskan, pelarian pelaku Beko cukup panjang, karena kejadiannya pada pertengahan Januari 2021 lalu, yang dilaporkan oleh HN, warga Desa Lembar, Lombok Barat. HN mengaku kehilangan dua HL berdasarkan Laporan Kepolisian LP/ 02 /I/2021/NTB/Res.Loteng/Sek. Kopang, tanggal 14 Januari 2021.
Pelaku berhasil ditangkap setelah aparat berhasil mengamankan DA warga Desa Golong, Narmada, Jumat (21/5/2021) sekitar pukul 14.00 WITA bersama barang bukti dua HP Android OPPO A5S warna biru dan Realme C 15.
Dari pengakuan DA, kedua HP tersebut dibelinya pada Kamis (14/1/2021) sekitar Jam 13.30 WITA dari PE, warga Desa Golong, Kecamatan Narmada, Lombok Barat dengan harga masing masing OPPO A5S Rp 1.200.000 dan Realme C 15 Rp 1.500.000.
“Penyidik kemudian mengambil keterangan PE dan mengaku hanya disuruh menjual oleh pelaku Beko dengan alasan sedang butuh uang untuk belanja,” ungkapnya.
Dari hasil penjualan kedua HP tersebut, kata Kapolres, PE hanya mendapat upah Rp 50 ribu dari Beko atas jasanya yang telah berhasil menjual HP.
Dari keterangan PE itulah, aparat gabungan dari Tim Puma Polres Lombok Tengah bersama Unit Reskrim Polsek Kopang dan Unit Reskrim Polsek Batukliang membekuk Beko yang diyakini sebagai pelaku curat. (sal)
