GIRI MENANG – Setelah sekian lama kosong, akhirnya satu kursi milik PPP di DPRD Lombok Barat terisi kembali. Hari ini dijadwalkan Pergantian Antar Waktu (PAW) Bahrul Fahmi, anggota DPRD dari PPP yang divonis penjara 4 tahun dalam kasus korupsi aset. Penggantinya bernama Iskandar dari Daerah Pemilihan Kecamatan Gunung Sari dan Batulayar.
Pelantikan dilangsungkan hari ini sesuai sesuai keputusan Gubernur NTB nomor 171-423 tahun 2016 tertanggal 20 April tentang peresmian pengangkatan pengganti Bahrul Fahmi sebagai anggota DPRD Lombok Barat masa bhakti 2016-2019. “ Besok pagi (hari ini_red) kita laksanakan rapat paripurna istimewa pelantikan pengganti Bahrul Fahmi,” ungkap Sekretaris DPRD Lombok Barat HL.Saswadi kepada wartawan, Senin (2/5).
Setelah dilantik, Iskandar bisa langsung melaksanakan tugasnya sebagai anggota DPRD seperti anggota lainnya. Terkait fasilitas baik gaji dan tunjangan terhitung sejak bulan Mei ini.
Proses PAW diakui cukup lama karena berkaitan dengan dualisme di internal PPP. Dengan berakhirnya dualism di PPP, PAW bisa diproses. Pemerintah daerah tidak ada maksud memperlambat proses PAW. Ini murni persoalan internal partai. “Alhamdulillah masalah partai sudah selesai, makanya bisa diisi,” ungkapnya.
Sementara itu Sekretaris Fraksi PPP DPRD Lombok Barat Jumarti menyampaikan, posisi Iskandar di internal dewan akan dibahas belakangan. Ia tidak mesti menggantikan Fahmi di Komisi IV. Sebagaimana diketahui, sebelum masuk bui, Fahmi menjadi Ketua Komisi IV yang mengurus masalah pendidikan dan kesehatan. Ia berharap tambahan anggota PPP di dewan akan semakin membuat DPRD Lombok Barat dinamis.(flo)
