MATARAM – Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Provinsi NTB Anita Ahmad menilai adanya kebijakan penurunan batas tarif atas harga tiket pesawat akan dapat mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke NTB. terlebih, beberapa maskapai penerbangan sudah mulai menurunkan harga tiket, meski terkesan masih mahal.
“Ya pasti pelan-pelan itu ada pengaruhnya. Untuk sekarang pun ada sudah ada pengaruhnya dari penurunan harga tiket ini,” kata Anita Ahmad, Selasa kemarin (21/5).
Menurut Anita, adanya disetiap perubahan itu otomatis ada imbasnya juga. Ia menilai hal ini cukup bagus, kemudian NTB secara perlahan terus menerus berbenah, baik itu dari segi pariwisata maupun ekonomi. Kebijakan pemerintah pusat dengan penetapan batas atas harga tiket beberapa waktu lalu, tentu dirasakan bukan pada saat ini saja. Namun untuk kedepannya, akan berdampak lebih baik lagi. Bahkan sudah ada beberapa maskapai munurunkan harga tiket cukup murah.
BACA JUGA: Penjualan Tiket Pesawat Anjlok 50 Persen
Biasanya orang melihat tiket itu ke Surabaya bisa sampai Rp 900 ribu dan sekarang sudah diangka Rp 500 ribu. Jadi otomatis ada keinginan orang melihat dari harga yang wajar itu untuk keluar kota dan termasuk berkunjung ke Lombok, terlebih nantinya menikmati liburan lebaran Idul Fitri.
Lebih lanjut dikatakannya, tamu-tamu atau wisatawan yang ingin berlibur dengan melihat harga tiketnya cukup wajar dan masuk akal, tentunya mereka akan berani membeli. Kemudian dengan hotel sendiri bisa memberikan harga yang bagus dalam artian tidak juga merugikan perusahaannya.
Harga wajar itu tamu-tamu merasa, ini wajar dengan harga sekian, karena orang akan menggandeng dengan harga kamar hotel setiap wisatawan datang berkunjung ke Lombok.
Dijelaskannya, selain dari maskapai yang sudah ada, nanti juga akan di tambah dengan adanya rute penerbangan domestik dari AirAsia. Hal ini juga akan berpengaruh besar dengan tingkat kunjungan ke NTB. Selain itu maskapai tersebut dikenal sebagai maskapai yang memberikan harga promo pada hari-hari tertentu.
“Besok adanya direct flight dari Jogja ke Mataram itu pasti pengaruhnya luar biasa dan pasti akan ada peningkatan, karena orang berpikir untuk mencari yang spesial benar harganya,” ujarnya.
Anita menambahkan, dengan adanya perubahan ke arah yang positif untuk bisa mendongkrak kunjungan wisatawan di seluruh Indonesia, termasuk di NTB. Kemudian dengan adanya beberapa pilihan seperti AirAsia atau Citylink.
“Otomatis disetiap perubahan itu ada imbasnya juga, ya saya rasa cukup bagus sambil kita terus berbenah,” katanya. (cr-dev)
