MATARAM – Sejumlah komoditas kebutuhan pangan bahan pokok di pasar tradisional di Kota Mataram pada perayaan Maulid Nabi terus mengalami kenaikan. Seperti daging ayam, daging sapi, cabai rawit, bawang merah, telur dan lainya. Untuk harga daging ayam broiler semula Rp 36 ribu/kg naik menjadi Rp 40 ribu /kg, cabai rawit semula Rp 14 ribu /kg naik menjadi Rp 16 ribu /kg bahkan lebih.
“Harga-harga kebutuhah pokok sudah mulai terjadi kenaikan,” tutur salah seorang pedagang daging ayam di Pasar Mandalika, Bertais, Sandubaya, Putri, Senin (19/11).
BACA JUGA: Faterna Unram Kembangkan Susu Kerbau Jadi Keju Lunak
Diterangkannya, bahwa kenaikan harga daging ayam sudah terjadi selama sepekan terakhir ini, karena permintaan masyarakat juga meningkat. Banyaknya acara tasyakuran yang digelar masyarakat dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Lombok memberi dampak signifikan terhadap permintaan kebutuhan konsumsi daging ayam dan telur juga meningkat serta beberapa kebutuhan pokok utama lainnya.
“Biarpun harganya naik, tetap saja ada yang beli, malah belinya bisa sampai 5 kg, mungkin karena kebutuhan Maulid,” ujarnya.
Selain daging ayam dan cabai rawit, bawang merah juga naik, dari Rp 16 ribu perkilo menjadi Rp 18 ribu perkilo. seperti pedangan bawang merah, Ika mengatakan saat ini harga bawang kembali naik, permintaan juga lumayan banyak. “baru 2 hari kemarin naik, sebelum itu harganya Rp. 15-16 ribu perkilo. sekarang Rp. 18 ribu,” ungkapnya.
BACA JUGA: Batik Sasambo Kini Dapat Angin Segar untuk Bangkit
Pedagang daging lainnya di Pasar Mandalika Nur menyebut, permintaan daging sapi banyak dan harganya pun tetap sama, tidak ada kenaikan. Harga daging sapi berkisar Rp 120 ribu /kg.
Sementara itu pedagang telur ayam, Rahma mengaku harga telur masih berkisaran Rp 44 ribu – Rp 45 ribu /terai. Harga telur Rp1.500/butir, kalau perterainya Rp 43 ribu atau Rp 44 ribu. (cr-dev)
