SELONG – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lombok Timur mulai mengantisipasi melambungnya harga kebutuhan bahan pokok menjelang datangnya bulan puasa. Disperindag akan menggelar Operasi Pasar (OP) di beberapa titik yang telah ditentukan sebelum puasa.
OP dilakukan sebagai salah satu upaya menstabilkan harga berbagai jenis kebutuhan pokok. Karena setiap datang bulan puasa, harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan. “ Memang untuk di Lotim sendiri harga masih relatif stabil. Kecuali tomat, cabai yang harganya kini sudah mulai naik,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lotim Teguh Sutrisman kemarin.
Kenaikan harga bahan pokok bukan hanya disebabkan karena datangnya bulan puasa. Namun hal lainnya karena karena pengaruh musim tanam. Sementara di sisi lain kebutuhan masyarakat meningkat drastis.” Terjadinya kenaikan harga di bulan puasa merupakan suatu hal yang bisa terjadi di setiap tahun,” imbuhnya.
Pengawasan harga bahan pokok di wilayah Lotim tetap dilakukan. Hasil monitoring itu selanjutnya dilaporkan ke pihak pemerintah provinsi. Langkap selanjutnya yaitu melaporkannya ke tim inflasi daerah.
“Kita membuatkan laporan seminggu sekali untuk semua harga. Dan tim inflasi akan merapatkan kembali dengan instansi terkait lainnya,” terangnya.