MATARAM – Persiapan event balap motor MotoGP 2021 di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang belokasi wilayah di Kabupaten Lombok Tengah tetap berlangsung sesuai rencana meski hingga saat ini pendemi Covid-19 masih menghantui.
Gubernur NTB, Dr H Zulkifliemansyah mengatakan, Covid-19 ini menyebabkan kinerja persiapan MotoGP tidak segesit sebelumnya. Sebab, pemerintah harus beradaptasi dengan sesuatu yang baru. Meskipun demikian, Lombok tetap siap untuk menjadi tuan rumah MotoGP 2021. “Oktober 2021, kita akan menjadi tuan rumah MotoGP yang pertama di Indonesia,”katanya di Pendopo Gubernur NTB, Selasa (18/8/2020).
Selain itu gubernur menjelaskan bahwa sebagai pemerintah daerah bertugas untuk memfasilitasi dan membantu menyediakan lingkungan yang kondusif dan nyaman. “Karena ini top priority tourist destination, jadi menteri pekerjaan umum memprioritaskan misalnya bandara, itu nanti adanya perpanjangan landasan,” jelas Bung Zul sapaan akrab Gubernur NTB.
Selain melakukan perbaikan bandara, lanjutnya, pemerintah juga akan membuat jalan penghubung dari bandara yang langsung menuju Mandalika serta menjadikan pelabuhan sebagai pelabuhan internasional. Hal tersebut dilakukan pemerintah pusat sebagai bentuk perhatiannya terhadap KEK Mandalika. “Jadi kalau perhatian pemerintah pusat itu luar biasa. Bandara, jalan raya kemudian pelabuhan dan banyak aspek-aspek yang lain itu dikepung, digesa dikerjakan oleh banyak BUMN-BUMN kita,”tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bung Zul juga memperkenalkan sepeda motor listrik buatan anak NTB, NgebUTS dan Le-bui yang nantinya direncanakan, motor ini akan menjadi kendaraan resmi di Sirkuit Mandalika. (hms/sal)
