MATARAM – Gubernur NTB selaku Pemegang Saham Pengendali (PSP) Bank NTB Syariah H Lalu Muhammad Iqbal telah membentuk Tim Panitia Seleksi (Pansel) yang akan melakukan seleksi calon pengurus Bank NTB Syariah, baik itu calon direksi, calon komisaris dan juga calon dewan pengawas syariah.
“Sudah, pansel (Bank NTB Syariah) dibentuk 17 April lalu,” kata Gubernur Lalu Iqbal, Minggu (20/4).
Dijelaskan, pansel tersebut dibentuk sesuai amanat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) Bank NTB Syariah yang dilakukan 11 April lalu.
“Ya, gubernur selaku PSP (Pemegang Saham Pengendali) juga diamanatkan untuk membentuk panitia seleksi yang akan menyeleksi secara terbuka calon direksi, komisaris, dan dewan pengawas syariah terbaik,” kata Gubernur Iqbal.
Gubernur Iqbal menegaskan, pembentukan Tim Pansel ini adalah sebagia langkah untuk menjaring para pendaftar yang akan ikut berkompetisi menjadi pengurus Bank NTB Syariah.
Tim Pansel Bank NTB Syariah terdiri dari berbagai unsur. Selain terdapat unsur akademisi, ada juga unsur profesional perbankan dan wakil pemerintah provinsi. Proses penjaringan akan melibatkan lembaga penjaringan independen dalam proses seleksi profesional.
“Kita libatkan head hunter profesional untuk pastikan mendapatkan pilihan-pilihan terbaik nantinya,” terangnya.
Ia juga mendorong internal Bank NTB Syariah untuk ikut dalam seleksi tersebut, termasuk pengurus saat ini yang masih berminat dipersilakan ikut seleksi.
Gubernur Iqbal menunjuk 5 lima orang Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah. Sesuai Surat Keputusan Gubernur NTB Lalu Muhamamd Iqbal, lima orang Tim Pansel tersebut adalah, Ketua Tim Pansel H Wirajaya Kusuma, selaku Kepala Biro Ekonomi Setda NTB, Prof H Riduan Mas’ud dari Dekan FEBI UIN Mataram selaku Sekretaris Tim Pansel, dan anggota Tim Pansel Prof Zainal Asikin akademisi Fakultas Hukum Unram, Lalu Dodot Patria berasal dari Secretary Corporate PT PNM, Arif Suhirman, Direktur Binsis Menengah Koperasi dan Jaringan Bank Jatim dan Zaenal Fanani, yang saat ini masih menjabat sebagai Komisaris Utama Independent Bank NTB Syariah yang juga Anggota Komite Renumerasi dan Nominasi.
Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah, (calon direksi dan komisaris) akan melakukan proses penerimaan /pendaftaran calon, kemudian penjaringan dan seleksi yang berlangsung selama Mei. Setelah proses seleksi selesai dengan menghasilkan para calon pengurus oleh Tim Pansel, selanjutnya akan diserahkan kepada Pemegang Saham Pengendali (PSP) untuk kemudian diusulkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk dilakukan proses fit and propert test. Gubernur Iqbal menargetkan pengurus baru Bank NTB Syariah sudah bisa ditetapkan pada Juni 2025 lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). (luk)
