MATARAM—Nampaknya Partai Golkar makin percaya diri dalam menyongsong pertarungan Pilkada NTB 2018. Betapa tidak, banyak partai politik berharap bisa berkoalisi dengan Partai Golkar.
Sekretaris DPD Partai Golkar NTB, Baiq Isvie Rupaedah mengatakan, Partai Golkar semakin percaya diri mendukung dan mengusung ketua Partai Golkar NTB, Suhaili FT dalam pilkada gubernur 201. Kepercayaan ini tidak lepas dari banyaknya partai yang ingin duet bersama Suhaili dengan menyandingkan kadernya.
"Tentu kita sangat berbangga, kader Pak Suhaili banyak dilirik Parpol lainnya," ujarnya, Senin (14/11).
Banyaknya kader partai lain yang ingin berduet dengan suhaili, ungkapnya, menandakan Suhaili memiliki nilai jual tinggi di mata parpol. Terlebih, Suhaili FT memiliki rekam jejak, syarat pengalaman di politik dan pemerintahan. Di lain sisi, sudah terbukti menakhodai kabupaten Lombok Tengah selama dua periode.
Terpilih kembali suhaili dalam Pilkada Loteng, ungkapnya, menandakan sosok ini punya kapasitas dalam memimpin. Masyarakat dianggap sudah bisa merasakan manfaat hasil kepemimpinan Suhaili pada priode sebelumnya.
Ssejauh ini, jelas Isvie, sudah ada beberapa partai merekomendasikan kadernya untuk diduetkan bersama Suhaili. Hanya saja, di internal Golkar belum ada keputusan final. Ini mengingat ada mekanisme partai yang harus dilalui dan cukup panjang. Golkar tidak ingin nantinya pasangan calon yang diusung kalah di Pilgub NTB.
“Mekanismenya masih panjang, belum dipastikan siapa yang mendampingi Pak Ketua (Suhaili),” ungkapnya.
Diakui, sudah ada beberapa parpol yang mendekat kepada Golkar. Tidak hanya PKS dan PPP, adapula Gerindra dan PKB. Namun untuk memberikan dukungan dan mengusung pasangan calon akan disesuaikan ketentuan partai.
Diberitakan sebelumnya, PKS ingin menduetkan Suhaili FT-Johan Rosihan, sementara PPP menawarkan paket pasangan Suhaili FT-Nurdin Ranggabarani.
Pengamat politik NTB, Dr Kadri mengatakan, dengan banyak parpol yang berkeinginan koalisi dengan Partai Golkar kian membuat Suhaili FT optimis dan percaya diri akan didukung sebagai bakal calon gubernur di Pilkada NTB. Atas dasar itu, ia menilai, tidak ada alasan dari DPP Partai Golkar tidak menerbitkan rekomendasi mendukung dan mengusung Suhaili FT sebagai bakal calon gubernur.
Ia mengatakan, dengan posisi Suhaili FT sebagai ketua DPD Partai Golkar NTB membuat dirinya sangat terbuka lebar didukung di Pilkada NTB bila dibandingkan dengan kader Golkar lainnya. Misalnya, Ahyar Abduh Bahkan, ia menilai mekanisme penjaringan bakal calon gubernur di Partai Golkar hanya formalitas. Pasalnya, Partai Golkar akan mengusung Suhaili FT sebagai calon gubernur. (yan)
