TANJUNG-Kasus perampokan di wilayah hukum Lombok Utara Polres Lombok Barat, semakin merajalela.
Belum saja perampok bule Rusia, Katya Simonova dan Artem Simonov saat menginap di Penginapan Pondok Indah Desa Senaru Kecamatan Bayan, pekan lalu berhasil dibongkar. Kali, perampkan kembali menimpa seorang nenek bernama Inaq Dari, 60 tahun, warga Dusun Trengilut Desa Senaru Kecamatan Kayangan.
Kronologis kejadian seperti dipaparkan Kapolsek Bayan, IPTU I Made Suarta, perampokan terjadi sekitar pukul 03.00 Wita, Senin (16/5). Saat itu pelaku yang diketahui tiga orang masuk ke rumah Inaq Dari dengan mendobrak pintu depan rumah. Para pelaku ini sendiri menggunakan cadar.
Para pelaku menendang pintu kamar dan menodongkan senjata tajam atau parang kepada korban Inaq Dari dan menjotos muka korban dengan menggunakan tangan sehingga mengalami luka bengkak dan mengeluarkan darah di hidung. Mata korban sendiri baru selesai di operasi.
Selanjutnya anak laki-laki Inaq Dari yaitu Mari, berumur 35 tahun, juga dipukul pada bagian belakang punggung dan bagian paha kaki kanan sehingga mengalami bengkak dan memar. “Kemudian pelaku menanyakan kepada korban tentang dimana menyimpan uang atau pun emas, pelaku langsung mencari barang-barang milik korban,” terangnya.
Para pelaku ini pun berhasil mendapatkan 1 unit laptop ukuran 10 inch warna hitam merek Acer, 2 unit HP merek Nokia, 1 unit HP merek Lenovo, uang tunai Rp 850 ribu, 3 anting emas, 1 kalung emas. Kerugian diperkirakan sekitar Rp 10 juta. Setelah melancarkan aksinya, para pelaku langsung melarikan diri menuju ke utara rumah korban. Saat ini kata Made, pihak kepolisian sudah memeriksa sejumlah saksi dan pihaknya tengah melakukan penyelidikan. (zul)
