MATARAM – Partai Gerindra mematok target tiga kursi DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) NTB. Yakni satu kursi dari Dapil Pulau Sumbawa dan dua kursi Dapil Pulau Lombok. “Target kita tiga kursi untuk DPR RI Dapil NTB,” kata Ketua Bidang OKK DPD Partai Gerindra NTB, Sudirsah Sujanto kepada Radar Lombok.
Menurutnya, target itu sangat realistis. Meski relatif berat, namun sangat terbuka kemungkinan tercapai. Itu berkaca dari raihan suara Gerindra pada Pileg 2019, yang mencapai 443.321 suara dengan menempatkan Gerindra sebagai partai peraih suara terbanyak di NTB. Kendati demikian, Gerindra kalah kapitalisasi jumlah kursi di DPRD NTB oleh Partai Golkar. Partai Gerindra meraih 9 kursi dan Partai Golkar mendapatkan 10 kursi di DPRD NTB.
Artinya, Dapil Pulau Lombok berpotensi kita bisa dapat dua kursi untuk Senayan.
Dan tetap satu kursi untuk Dapil Pulau Sumbawa. Untuk Dapil Pulau Lombok, Gerindra tetap akan menurunkan Anggota DPR RI Bambang Kristiono atau akrab disapa HBK. Sedangkan, untuk Dapil Pulau Sumbawa, Anggota DPR RI Zainul Arifin tidak mencalonkan diri karena pertimbangan usia dan kesehatan.
Kendati demikian, ia memastikan sudah mempersiapkan sejumlah caleg potensial di Dapil Pulau Sumbawa, baik dari unsur pengurus DPP maupun tokoh lokal.
Lebih lanjut, untuk merealisasikan target tiga kursi tersebut, pihaknya pada 2024 ini akan mengubah strategi serta usaha maksimal, serta saling mendukung di antara semua komponen internal. “Kita sudah siapkan strategi untuk merealisasikan target ini,” pungkasnya. (yan)
