Gempa M=5,5 Dipicu Sesar Lombok Back Arc 

Gempa m=5,5 di Lombok, Selasa (14/5/2024). (IST BMKG)

MATARAM–BMKG mengupdate kekuatan gempa magnitudo M=5,5 di Lombok yang terjadi Selasa (14/5/2024) pukul 16.11 WITA.

Kekuatan gempa terupdate M=5,2 pada koordinat 8,46° LS; 116,05° BT, atau tepatnya berlokasi di Selat Lombok, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat pada kedalaman 16 km.

Jenis dan mekanisme gempa dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar naik utara Lombok (Lombok Back Arc Thrusting).

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Baca Juga :  Dirasakan Sampai Bali, Gempa M=5,5 Rusak Bangunan Rumah di Lombok Utara

Dampak gempa dirasakan di Kota Mataram, Lombok Timur, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Utara, Sumbawa Barat, Sumbawa, Badung, Denpasar, Karangasem, Bangli dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), dan daerah Tabanan dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami,” ujar Kepala Stasiun Geofisika Mataram Ardhianto Septiadhi.

Baca Juga :  Gempa Lombok M=5,5: Sejumlah Bangunan Rusak, Satu Orang Luka Tertimpa Material

Hasil monitoring BMKG hingga pukul 16.30 WITA, belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan atau after shock.

“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” pungkasnya. (RL)