Gedung Dewan Ditarget Rehab Tahun Ini

SELONG–Rencana Pembangunan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Timur (Lotim) ditargetkan sudah mulai dieksekusi tahun ini. Bahkan tindak lanjut dari rencana itu, saat ini sedang dilakukan sejumlah tahapan sebelum ke proses pengerjaanya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lombok Timur (Lotim) Satriadi menjelaskan, pembangunan gedung dewan perencanaanya sudah matang. Bahkan tahapan perencanaannya, telah tuntas dilakukan diawal tahun ini. Proses selanjutnya  kini sedang dilakukan beberapa tahapan lanjutan  sebelum gedung baru wakil rakyat itu mulai dikerjakan.

‘’Kalau perencanaannya sudah final,” ungkap Satriadi, Rabu (4/5) lalu.

Soal kepastian kapan pengerjaannya, Satriadi belum bisa memastikan. Namun yang jelas, pihaknya mengingkan sebelum pengerjaan dilakukan terlebih dahululu akan mematangkan tahapan teknis. Ini dilakukan agar proses pengerjaan gedung dewan ini sesuai seperti yang direncanakan.  Sehingga ketika gedung sudah jadi nantinya tidak ada komplain dan masalah di kemudian hari.

Diakuinya, lambanya pengerjaan dikarenakan proses perencanaan yang butuh waktu lama. Bahkan tahapan perencanaan ini sebelumnya ditargetkan selsai ditahun 2015 lalu. Namun karena adanya pergantian struktur pejabat di dinas PU. Proses perencanaan itu kembali direview karena ada sejumlah hal yang perlu di perencanaan tersebut perlu dikoreksi.

Dijelaksan, untuk pembangunan gedung dewan tersebut, anggaranya bersumber dari APBD Lotim. Jumlah anggaran yang digelontokan beseranya mencapai Rp. 40 miliar. Dengan anggaran itu, maka pengerjaan nya akan dilakukan dengan sistem multiyear. Untuk tahun pertama besar anggaran yang akan dipakai sebesar Rp. 20 miliar. Kemudian sisanya di tahun berikutnya sebesar Rp. 20 miliyar.

Hajat dibangunya gedung baru  untuk wakil rakyat ini, tak lain guna menunjang etos dan kinerja para anggota dewan. Hal ini mengigat kondisi gedung yang sekarang dianggap sangat tidak layak sehingga perlu dilakukan perbaikan. ‘’Rp. 20 miliar yang akan dipakai tahun ini dari total anggaran Rp. 40 miliyar,” pungkasnya. (lie)

Komentar Anda