Garam Produksi Sekotong Dipastikan Aman

Ilustrasi Garam

GIRI MENANG-Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengkampanyekan pemakaian garam produksi Sekotong. Karena berdasarkan penelitian terakhir, kadar merkuri garam di Sekotong sangat rendah, 0,02 persen. Artinya sangat aman dikonsumsi. Karena batas amannya sendiri dari Kementerian Kesehatan RI 0,2 persen. “Jadi kandungannya sangat rendah, dan sangat aman dikonsumsi. Masyarakat Lobar jangan khawatir. Bahaya merkuri hanya opini tidak bertanggungjawab,” ungkap Bupati Lobar H. Fauzan Khalid saat pembukaan pameran pembangunan di Gedung Senin Budaya Narmada, Selasa (11/4) lalu.

Baca Juga :  Distribusi Air Bersih di Lobar Tetap Dilakukan

[postingan number=3 tag=”lobar”]

Sudah ada Peraturan Bupati (Perbup) yang mewajibkan semua ASN memakai produk garam tersebut. Selain itu, diharapkan pula bisa terserap di retail modern seperti Alfamart dan Indomart sehingga program ini bisa menyejahterakan petani garam dan menurunkan angka kemiskinan.

Secara simbolis, Fauzan bersama Ketua DPRD Lobar Hj. Sumiatun memukul gong untuk peluncuran garam Sekotong ini di sela-sela pembukan pameran pembangunan ini.

Baca Juga :  Eksekutif Diminta Maksimal Soal OPD

Branch Manager Alfamart Wilayah NTB Dani Febriawan sendiri sebelumnya mengatakan, sebanyak 20 item produk pangan Lobar terjual pada 30 lebih Alfamart di Lobar. Alfmart komit menyerap maksimal 30 persen produk pangan Lobar untuk dijual pada gerai Alfamart.

Kepala Disperindag Lobar Agus Gunawan mengatakan, di Lobar sendiri terdapat sekitar 15.000 produk pangan baik formal dan informal. Produk pangan formal sekitar 5.000 sementara produk pangan informal sekitar 10.000.(zul)

Komentar Anda