Fokus Bangun Jalan Pinggir Sungai

TINJAU : Wali Kota Mataram H. Ahyar Abduh saat meninjau lokasi pembangunan jalan pinggir sungai kemarin (Sudir/Radar Lombok)

MATARAM– Pemerintah Kota Mataram berkomitmen membangun infrastruktur jalan pinggir sungai. Program jalan pinggir sungai terus dilanjutkan sebagai salah satu akses masyarakat.

Wali Kota Mataram H. Ahyar ABduh meninjau jalan pinggir sungai yang akan dibangun pada tahun 2017. Beberapa pejabat Pemkot teknis menemaninya seperti Asisten II Wartan, Kepala Dinas PU H. Mahmudin Tura, Kepala Bappeda Lalu Martawang serta perwakilan Balai Wilayah Sungai (BWS). Yang didatangi adalah wilayah Sungai Jangkuk di Lingkungan Kebon Kopi Kelurahan Pejeruk kemarin.

Ahyar menyampaikan program jalan pinggir sungai merupakan salah satu program restorasi sungai di Kota Mataram. “ Dari Udayana sampai jembatan Dasan Agung. Ini program kita lanjutkan kita berkoordinasi dengan BWS. Kita usulkan jalan Sungai Jangkuk lanjutan sampai Lingkungan Kebon Kopi,” ungkapnya.

Baca Juga :  Perbaikan Jalan Murju Meneng Tahun Ini

Jalan pinggir sungai sebagai upaya penataan sungai. Semula sungai banyak dijadikan tempat pembuangan sampah. Dari data sementara, ada puluhan warga yang harus direlokasi untuk kepentingan pembangunan jalan ini. “Kita mulai tahun 2017 pembebasan lahan di utara sungai, sedangkan selatan sungai banyak bangunan permanen,” ungkapnya.

Selain jalan kata Ahyar, ada beberapa jembatan penghubung yang akan dibangun. Karena selama ini posisi penyeberangan sangat jauh jembatan hanya ada tiga di Dasan Agung, Ampenan dan Udayana. Ia berharap masyarakat terus mendukung langkah pemerintah saat ini.

Baca Juga :  Proyek Jalan Bungtiang-Boyemare Dianggap Tak Beres

Sementara itu Kepala Bappeda Kota Mataram Lalu Martawang mengatakan, program jalan pinggir sungai telah dianggarkan pada tahun 2017 mendatang. Pembebasan lahan akan dibiayai Pemerintah Kota Mataram, sedangkan terkait pembiayaan pembangunan jalan akan dikoordinasikan dengan Balai Wilayah Sungai (BWS). Terkait teknisnya,  Detail Engineering Design (DED) sudah ada di BWS. “ Kita sudah siapkan anggaran untuk pembebasan lahan milik warga,” katanya.(dir)

Komentar Anda