FKIJK NTB Sebar 1000 Paket Berbuka Puasa ke Pondok Pesantren

MATARAM – Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Provinsi NTB menunjukkan kepedulian mereka dengan berbagi dan berbuka bersama sejumlah panti asuha, pondok pesantren, anak yatim piatu dan lansia di Pulau Lombok. Sedikitnya sebanyak 1000 paket berbuka puasa disebar FKIJK NTB untuk berbagi puasa Ramadan.

Ketua FKIJK NTB yang juga Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi NTB Rico Rinaldy bersama pimpinan perbankan dan finance, serta pergadaian, Selasa (4/12) menyerahkan bantuan paket berbuka puasa kepada Pondok Pesantren Darul Hikmah, Desa Langko, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat.

Ketua FKIJK NTB Rico Rinaldy mengaku bantuan paket berbuka puasa Ramadan kepada santri pondok pesantren ini merupakan aksi peduli anggota FKIJK NTB yang didalamnya ada lembaga perbankan, lembaga pembiayaan, pasar modal hingga perusahaan pergadaian. Aksi sosial dalam bentuk berbagi FKIJK NTB ini sebagai bentuk tanggungjawab moral kepada masyarakat yang kurang beruntung, termasuk anak yatim dalam puas Ramadan ini bisa merasakan kehadiran industri keuangan.

Baca Juga :  FKIJK NTB Peduli Masyarakat Terdampak Bencana Cuaca Ekstrem

“Kami berharap bantuan berbuka puasa ini tidak hanya sampai di sini, tapi akan ada program lanjutanya, sehingga kehadiran industri keuangan bisa bermafaat bagi masyarakat yang membtuhkan,” kata Rico.

Rico juga berharap program peduli kepada masyarakat kurang mampu ini bisa diteruskan oleh lembaga keuangan secara mandiri, sebagai bentuk dukungan dan perhatian kepada masyarakat yang kurang mampu, termasuk kepada pondok pesantren.

Baca Juga :  FKIJK NTB Peduli Masyarakat Terdampak Bencana Cuaca Ekstrem

“Tentunya nanti industri keuangan bisa bersinergi dengan pondok pesantren dan pihak terkait lainnya,” harapnya.

Sementara itu, Pimpinan Pengasuh Pondok  Pesantren Nurul Hikmah Desa Langko TGH Azhar Rosyidi menyampaikan terima kasih atas bantuan paket buka bersama kepada santri yang sebagian besar adalah anak yatim piatu dan keluarga kurang mampu.

“Terima kasih atas bantuan dari FKIJK NTB memberikan bantuan buka puasa. Santri kami di ponpes ini sebagian besar dari keluarga kurang dan yatim piatu dan kami gratiskan biaya mondok dan pendidikannya,” kata TGH Azhar. (luk)

Komentar Anda