MATARAM – Universitas Bumigora Mataram resmi membuka Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga sebagai bagian dari upaya pengembangan pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang olahraga.
Dalam Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Bumigora tahun akademik 2025/2026 menyiapkan kuota 30 mahasiswa baru.
Program studi ini dibuka untuk menjawab kebutuhan akan tenaga kepelatihan profesional di NTB dan sekitarnya.
Kepala Program Strudi Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Fakultas Pendidikan Universitas Bumigora Mataram, Heri Sopian Hadi menyampaikan bahwa kehadiran program ini diharapkan mampu mencetak pelatih olahraga yang kompeten dan berdaya saing nasional. “Olahraga bukan hanya soal prestasi, tetapi juga pembangunan karakter dan kesehatan masyarakat. Dengan dibukanya program ini, kami ingin berkontribusi secara nyata dalam pengembangan olahraga tanah air, Wabil Khusus Nusa Tenggara Barat,” kata Heri Sopian Hadi.
Dijelaskan, bahwa program Pendidikan Kepelatihan Olahraga akan mulai menerima mahasiswa baru pada tahun ajaran 2025/2026, dengan fokus pada penguasaan teori, praktik, serta manajemen kepelatihan berbagai cabang olahraga.
Universitas Bumigora juga menjalin kerja sama dengan berbagai instansi olahraga, seperti KONI NTB dan Dispora, untuk mendukung kegiatan praktik dan magang mahasiswa. Selain itu, fasilitas olahraga modern disiapkan guna menunjang proses pembelajaran.
Dengan dibukanya program ini, Universitas Bumigora menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan olahraga yang berkelanjutan, baik di tingkat regional maupun nasional.
Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO) UBG hadir menjawab tantangan dunia olahraga daerah khususnya di NTB, yang kini sedang berpacu meningkatkan prestasinya.
Kurikulum Prodi PKO ini didesain berbasis kompetensi dan keterbaruan. Sesuai dengan kebutuhan dengan porsi teori dan praktek yang seimbang, sehingga mahasiswa dapat mengembangkan keahlian dan keterampilan olahraganya pada aspek yang lebih luas.” Hampir 80 persen muatan kuliahnya praktek,” terangnya. (rl)