MATARAM – DPD Partai Gerindra NTB telah mendaftarkan 65 bacaleg DPRD NTB kepada KPU NTB, Sabtu (13/5).
Di antara bacaleg yang didaftarkan adalah Hj. Nanik Suryatiningsih, ibunda Wakil Ketua DPRD NTB Nauvar Furqoni Farinduan.
Sekretaris DPD Gerindra NTB Ali Usman Al Khairi membenarkan bahwa pihaknya telah mendaftarkan Hj. Nanik Suryatiningsih sebagai Bacaleg DPRD NTB Dapil II (Lombok Barat-Lombok Utara). Farin dipastikan tidak nyaleg karena ingin fokus mempersiapkan diri dalam pencalonan Pilkada Lombok Barat 2024. “Pak Farin tidak nyaleg. Beliau digantikan oleh Hj. Nanik Suryatiningsih,” kata Ali, Senin kemarin (15/5).
Sementara itu, Farin membenarkan dirinya tidak nyaleg karena ingin fokus Pilkada yang jaraknya hanya sekitar 8 bulan pada 2024. Untuk itu, keluarga memutuskan mendorong ibundanya Hj Nanik Suryatiningsih sebagai Bacaleg Gerindra DPRD NTB Dapil II. “Saya fokus hadapi Pilkada Lobar 2024,” lugasnya.
Adapun soal ayahandanya, Zaini Arony memang benar urung mencalonkan diri di DPD RI, meski sudah lolos verifikasi administrasi dan faktual. Hal itu karena pihaknya menghormati regulasi yang ada. Di mana perlu jeda 5 tahun pascabebas dari penjara.
Diketahui Zaini Arony bebas dari penjara pada 15 Maret 2022. Artinya ia baru bebas 1 tahun 2 bulan. Dalam PKPU Nomor 11 Tahun 2023 tentang Pencalonan Anggota DPD, telah diatur bahwa eks napi dengan ancaman 5 tahun atau lebih, harus menjalani masa jeda 5 tahun sejak dinyatakan bebas dari penjara, baru kemudian dapat kembali ikut dalam kontestasi politik pemilihan DPD RI. (yan)
