MATARAM—Wakil Ketua DPR RI dapil NTB, Fahri Hamzah, dinilai banyak kalangan sebagai figur berpotensi untuk bisa memperebutkan kursi orang nomor satu di NTB.
Kepada Radar Lombok, Fahri Hamzah yang dimintai tanggapannya terkait wacana itu mengatakan, dirinya sama sekali belum berpikir maju dalam suksesi pilkada gubernur 2018 mendatang. "Belum berpikir ke sana," ungkapnya singkat, kemarin (5/6).
Dia mengaku, dirinya saat ini lebih memilih fokus terhadap tugas dan tanggung jawab sebagai wakil ketua DPR RI dapil NTB. Namun, ia tidak menampik jika sudah banyak aspirasi dari konstituen di NTB yang menghendaki dirinya berpartisipasi dalam pertarungan perebutan kursi orang nomor satu di NTB.
Terkait kemana Fahri bakal berlabuh pasca dipecat PKS, ia menegaskan, dirinya masih sebagai kader PKS. Dirinya tidak akan pindah ke partai politik lainnya. Baginya, PKS sudah menyatu dalam denyut nafas kehidupannya yang sudah lebih 20 tahun.
Dirinya juga mengaku menjadi salah satu tokoh yang mendirikan partai tersebut. Sehingga sangat tidak mudah bagi dirinya untuk meninggalkan PKS. "Saya tidak akan meninggalkan partai saya," lugasnya.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu, Ketua DPW PKS NTB, Abdul Hadi, mengakui, Fahri Hamzah menjadi salah figur atau tokoh berpotensi dilirik sebagai kandidat calon Gubernur di pilkada NTB 2018. Kendati begitu, Fahri sudah diberhentikan dari semua jenjang keanggotaan partai. Namun, Fahri sudah masuk daftar figur atau tokoh sebagai kandidat calon gubernur dari PKS. (yan)
