Empat Paslon Wali Kota Mulai Unjuk Kekuatan

KANDIDAT PILWALI: Para kandidat pemilihan calon Wali Kota Mataram dan Wakil Wali Kota Mataram (Pilwali), kini mulai gencar sosialisi dengan foto yang akan dipasang di surat suara. (IST FOR RADAR LOMBOK)
KANDIDAT PILWALI: Para kandidat pemilihan calon Wali Kota Mataram dan Wakil Wali Kota Mataram (Pilwali), kini mulai gencar sosialisi dengan foto yang akan dipasang di surat suara. (IST FOR RADAR LOMBOK)

MATARAM — Dipastikan bakal ada empat pasangan bakal calon (Balon) Wali Kota Mataram dan Wakil Wali Kota Mataram, dari jalur partai politik (parpol) yang akan beradu kuat pada Pilkada Kota Mataram, 9 Desember mendatang. Dimana Pilkada tahun 2020 ini diprediksi akan berlangsung sengit.

Bahkan ke empat Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang akan ikut kontestasi pesta demokrasi lima tahunan ini juga sudah mulai tancap gas. Apalagi mereka memiliki basis massa yang jelas, karena faktor figur yang sama-sama kuat.

Demikian para pimpinan partai politik (Parpol) setingkat DPC di Kota Mataram juga sudah menyiapkan langkah-langkah kemenangan para kandidatnya. Seperti disampaikan Ketua Tim Penjaringan PDI Perjuangan, I Gde Wiska mengatakan, kalau pihaknya telah mempersiapan cukup matang. “Sekarang sedang konsolidasi struktur sampai anak ranting, untuk memenangkan kandidat,” katanya kepada Radar Lombok, Senin kemarin (13/7).

Lebih lanjut politisi PDI Perjuangan ini menyebutkan, pasangan yang diusung partainya sudah mendapatkan persetujuan dari DPP, dan telah melebihi syarat sesuai dengan aturan KPU, yakni 8 kursi, dengan basis massa juga sudah riil. “Para kader terus bergerak dan siap menang,” ujar Wiska.

Seperti diketahui, para kandidat dari jalur partai politik, ada empat nama yang mempunyai kans kuat. Mereka adalah Paslon H Mohan Roliskana-TGH Muijiburahman (Harum), diusung Partai Golkar dan PPP, yang mengantongi 11 kursi. Kemudian Paslon Hj Putu Selly Andayani-TGH Abdul Manan (Salaman), dengan tiket 10 kursi. Bahkan ke dua paket ini sudah final dengan mendapatkan SK dari DPP masing-masing partai pengusung.

Selanjutnya, pasangan HL Makmur Said-H Badrrutama Ahda (Muda), hingga kini terus melakukan konsilidasi koalisi partai dengan tiga partai, yakni Partai Gerindra, PKB, dan PKPI, dengan jumlah 8 kursi. Sedangkan pasangan calon H Baihaqi-HJ baiq Diah Ratu Ganefi (Baru), akan diusung empat partai, yakni Partai Demokrat, PAN, Nasdem, dan Berkarya.

Sementara Ketua DPC Demokrat Kota Mataram, HM Zaini mengatakan bahwa persaingan sengit bakal terjadi, karena masing-masing Paslon memiliki basis massa yang besar. Tak hanya massa dari partai politik yang mengusung dan mendukung saja, tapi juga basis massa secara personal.

Pihaknya menilai pasangan Baru memiliki investasi sosial, yang juga dimiliki oleh sosok Baihaqi dan Ratu (Baru). Karena sebagai tokoh masyarakat dan politisi senior di Kota Mataram, kekuatannya tentu tak bisa diremehkan. “Kita yakin menang. Ibu Ratu juga pernah menjabat dua periode di DPD RI,” ucapnya.

Sedangkan Sekertaris DPC Gerindra Kota Mataram, Abd Rahman mengatakan, beberapa langkah sudah dilakukan pihaknya untuk memenangkan Paslon yang diusung partainya. Tahun ini Gerindra dipastikan akan mengusung Paslon, dan tidak seperti tahun 2015 lalu. “Dengan modal enam kursi, serta suara partai pemenang kedua di Kota Mataram, kita pastikan bisa menang,” katanya.

Jagoan Gerindra, yakni Paslon HL Makmur Said dan H Badrrutama Ahda, juga dinilai sangat layak. Perpaduan tua dan muda. Selain HL Makmur Said juga mantan Birokrat Kota mataram yang handal dan 12 tahun menjabat Sekda. “Kita pastikan bertarung dan menang,” yakinnya.

Pun para kandidat juga tidak tinggal diam, dan mereka terus  blusukan ke bawah (masyarakat). Salah satunya, calon Wali Kota Mataram HL Makmur Said mengatakan, keinginan untuk maju dibulatkan, setelah banyak harapan yang disampaikan masyarakat.

“Berpasangan dengan anak muda, H Badrrutama Ahda, putra pertama Wali Kota Mataram. Kalau dukungan partai ditergetkan minggu ini semua tuntas, karena semua syarat sudah dipenuhi,” katanya. (dir)

Komentar Anda