Empat Paslon Bupati Lombok Timur Deklarasi Kampanye Damai

Paslon Bupati Lombok Timur
KAMPANYE DAMAI: Empat pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lotim saat mendeklarasikan kampanye damai yang digelar KPUD Lotim, Kamis lalu (16/2). (M. GAZALI/RADAR LOMBOK)

SELONG—Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Lombok Timur (Lotim) menggelar kampanye damai, yang melibatkan empat pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lotim yang akan bertarung di Pilkada Lotim, bertempat di Lapangan Umum Nasional Selong, Kamis lalu (16/2).

Keempat Paslon Bupati/Wakil Bupati Lotim langsung hadir, yakni pasangan nomor urut 1 Harum, pasangan nomor urut 2 Alhabib, pasangan nomor urut 3 Sukma, dan pasangan nomor urut 4 Fiddin.

Selain itu, masing-masing pasangan calon juga turut serta membawa simpatisannya. Rangkaian kegiatan dimulai dari mendeklarasikan kampanye damai oleh keempat pasangan calon secara serempak.

Kemudian  menandatangani piagam kampanye damai. Dan kegiatan terakhir, KPUD Lotim mengajak simpatisan masing-masing Paslon untuk menggelar konvoi Pilkada Damai mengelilingi Lotim.

“Apa yang kita lakukan ini, sebagai upaya untuk memperlihatkan kepada masyarakat Lotim. Bahwa kampanye itu bukan suatu hal yang menakutkan, dan mengkwatirkan. Sehingga Pemilu itu menjadi suatu momok bagi masyarakat,” kata Ketua KPUD Lotim, Muhammad Saleh.

Dikatakan, jika menginginkan pelaksanaan Pemilu yang baik. Maka yang menjadi poin terdepan adalah masyarakat itu sendiri, termasuk juga calon beserta simpatisannya.

“Karena seperti yang ditentukan dalam undang-undang. Dimana kewajiban dari pasangan calon itu harus menyampaikan materi kampanye yang bisa mencerdaskan dan menjanjikan kesejahteraan, kedamaian dan keamanan  bagi masyarakat Lotim,” terangnya.

Baca Juga :  Munawir: Kader PAN Harus Loyal Siapapun Dapat Rekom

Selain itu, para pasangan calon juga diingatkan supaya jangan sampai menyebar ujaran kebencian selama melakukan kampanye.  Segala hal yang tidak diinginkan itu, diyakini tidak mungkin terjadi di Lotim. Mengingat masing-masing pasangan calon terlihat begitu akrab dan antusias menghadapi Pilkada.

Selain itu, mereka juga merupakan pasangan calon yang akan memberikan harapan sangat besar untuk kemajuan Lotim. “Karenanya, kampanye damai yang kita lakukan ini merupakan bagian dari upaya untuk membuat komitmen yang kuat bagi pasangan calon untuk bisa menerima apa pun yang terjadi nanti setelah selesai tahapan Pilkada. Apakah itu nantinya kemenangan atau pun kekalahan,” terang Saleh.

Setiap pasangan calon Bupati Lotim lanjutnya, merupakan orang-orang yang memiliki sikap kenegarawanan, yang memikirkan bagaimana Lotim kedepan. Dan mereka bukan calon yang hanya mementingkan kelompok dan golongan tertentu saja.

“Sesuai dengan tagline “Pemilih Berdaulat, Negara Kuat”. Karena kita yang berdaulat, maka kami minta masyarakat dan para pendukung untuk menjaga demokrasi dan Pemilu kita yang baik. Sehingga apa yang menjadi harapan kita untuk Pemilu kedepan akan lebih baik juga,” ujar Saleh.

Baca Juga :  HBY Tidak Tergoda Ikut Pilkada NTB

Sementara Kapolres Lotim, AKBP M. Eka Faturrahman mengajak masyarakat Lotim umumnya, selaku putra daerah NTB untuk bersama-sama menjaga daerah supaya tetap aman dan terus maju. Terutama jelang pelaksanaan Pilkada di Lotim. “Alhadmulillah, selama ini Lotim sangat kondusif. Itu tak lepas dari kerjasama kita semua,” terang dia.

Selain itu lanjutnya, kepolisian bersama pihak terkait lainnya seperti TNI, Pol PP dan unsur lainnya, juga akan terus berupaya semaksimal mungkin menjaga situasi Lotim tetap kondusif. Dan itu telah dibuktikan dalam pelaksanaan Pilkades serentak 158 desa di Lotim beberapa waktu lalu.

Pelaksanaan pesta demokrasi di tingkat desa itu sebutnya, telah berjalan aman tanpa ada masalah. Hal seperti ini juga diharapkan akan terus terjadi dalam Pilkada Bupati/Wakil Bupati Lotim, termasuk Pemilihan Gubenur/Wakil Gubenur NTB. “Dengan pelajaran yang telah kita dapatkan sebelumnya. Maka mari kita bersama mensukseskan kegiatan Pilkada di Lotim,” seru Eka. (lie)

Komentar Anda