Empat Mahasiswa Faterna Unram Belajar Penyamakan Kulit ke Eropa

Empat mahasiswa Faterna Unram akan mengikuti pendidikan di tiga negara Eropa.

MATARAM – Fakultas Peternakan Universitas Mataram (Unram) mengambil langkah besar, dengan mengirim empat orang mahasiswa S2 untuk belasjar di tiga universitas terkemuka di Eropa untuk mengikuti pelatihan penyamakan kulit berbasis ramah lingkungan dan ekonomi sirkular. Keempat mahasiswa Fakultas Peternakan (Faterna) Unram tersebut adalah Budi Ratnasari, Zarra Naomi Angel, Fathan Rosyid, dan Muhammad Rizkiyan.

Mereka akan menjalani program pelatihan intensif selama kurang lebih 1.5 bulan, mulai 14 Juni hingga 27 Juli 2025. Negara tujuan meliputi Italia, Yunani, dan Turki. Dengan lokasi pelatihan masing-masing di Universita di Pisa (Italia), National Technical University of Athens (Yunani), serta Ege University (Turki).

Dekan Fakultas Peternakan UNRAM Prof. Muhamad Ali mengungkapkan bahwa program ini merupakan bentuk konkret kolaborasi internasional dalam bidang pendidikan tinggi. Khususnya dalam peningkatan kompetensi mahasiswa pada industri kulit yang berwawasan lingkungan.

Baca Juga :  Tolak Kuliah Umum Sekjen PDIP di Unram, Mahasiswa Ricuh dengan Satpam

“Selama mengikuti kegiatan magang, para mahasiswa dapat menyerap pengetahuan dan pengalaman baik terkait pengolahan kulit maupun cara belajar mahasiswa di perguruan tinggi tujuan,” ungkap Prof. Ali.

Selain ilmu teknis, kegiatan ini juga diharapkan memperkaya pengalaman mahasiswa dalam memahami sistem pendidikan tinggi dan budaya kerja di Eropa. Tak hanya mahasiswa, Fakultas Peternakan Unram juga akan memberangkatkan dosen dan pengurus fakultas ke Universitas Pisa guna memperluas kerja sama internasional dan meninjau model kolaborasi antara dunia kampus, industri, dan usaha yang telah terbangun kuat di Eropa. Setelah sebelumnya, pengiriman dosen juga dilakukan ke NTUA di Yunani dan Ege University di Turki.

Dikatakan program ini turut mendukung visi besar Gubernur NTB, H Lalu Muhamad Iqbal, dan Wakil Gubernur Indah Dhamayanti Putri, khususnya dalam upaya menjadikan NTB sebagai destinasi wisata kelas dunia. Melalui penguatan produk lokal, termasuk kerajinan kulit yang bernilai jual tinggi dan diminati wisatawan mancanegara.

Baca Juga :  Kuliah Umum di Unram, Hasto Kristiyanto Ajak Mahasiswa Siapkan Diri Jadi Pemimpin Masa Depan

“Upaya ini juga menjadi bagian program mendukung program kerja prioritas Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal untuk menghasilkan aneka produk dan kerajinan yang diminati wisatawan untuk mewujudkan Wisata Mendunia di NTB,” ujar Prof Ali

Ketua tim mahasiswa, Fathan Rosyid, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya bisa mewakili Unram dalam program bergengsi ini.Program ini merupakan langkah awal bagi pengembangan industri penyamakan kulit di NTB.

“Kami berharap bisa membawa pulang ilmu dan pengalaman yang dapat diaplikasikan di daerah, serta membawa nama baik NTB dan Unram di kancah internasional,” katanya. (rat)