MATARAM—Setelah resmi berubah status Universitas Islam Negeri (UIN), kampus ini membuka sejumlah program studi (Prodi) baru. Dua diantaranya yakni, Pariwisata Syariah dan Perbankan Syariah.
“Dari beberapa Prodi yang kami miliki, dua Prodi tersebut terlihat peminatnya cukup tinggi meskipun terbilang baru,” kata Rektor UIN Mataram, H. Mutawalli, Rabu lalu (31/5).
Perubahan status dari institut ke universitas, jelasnya, menuntut pihaknya bekerja lebih ekstra. Karena itu, tingginya peminat di dua prodi baru ini di lain sisi dianggapnya sebagai berkah.
Selain dua prodi itu, sambungnya, prodi-prodi lain yang sudah lebih dulu populer dan banyak peminatnya yakni, Prodi PAI, PGMI, Bahasa Inggris, dan Bahasa Indonesia. Setiap tahun kuota mahasiswa yang ditargetkan di prodi ini senantiasa melampaui target.
Dengan penambahan prodi baru di kampus ini, jelasnya, akan membuat banyak pilihan alternatif bagi calon mahasiswa. Kedepan, pilihan prodi yang dihadirkan kampus ini diharap bisa menjawab tuntutan perkembangan zaman.
Sementara itu, Wakil Rektor II UIN Mataram, Dr. Masnun Tahir mengatakan, untuk beberapa jurusan baru seperti jurusan Pariwisata Syariah belum memiliki dosen tetap. Meskipun demikian, bukan berarti kualitas yang ditawarkan kampusnya menjadi rendah.
“Ini akan kita atasi dengan dengan bekerjasama dengan berbagai pihak yang berkaitan langsung dengan dunia priwisata,” tegasnya.
Kerjasama yang dibangunnya pihaknya, jelasnya, tidak sembarangan. Melainkan pihaknya tetap pertimbangkan dengan matang terkait lembaga atau kampus mana yang harus digunakan. Baik yang di dalam daerah maupun luar daerah. (cr-rie)