Dua Peserta Seleksi Eselon II Gugur

Salmun Rahman (M. GAZALI/RADAR LOMBOK)

SELONG – Proses  seleksi jabatan eselon II  yaitu  jabatan Sekretaris DPRD dan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan  telah berjalan. Dari dua jabatan yang di-pansel itu diikuti oleh 12 peserta. Untuk jabatan Sekwan diikuti 8 peserta, sedangkan untuk jabatan Kadis Peternakan diikuti 4 peserta. Namun dari dua tahapan seleksi yang telah dilakukan yaitu seleksi administrasi dan uji kompeteni manajerial,   dua orang peserta  gugur. Mereka adalah peserta yang memperebutkan posisi  jabatan Sekwan. “ Sebelumnya para peserta sudah menjalani tahapan seleksi administrasi dan assesment centre atau tes kompetensi manajerial dan sosio cultural oleh tim assesor. Dua orang gugur. Dari dua yang gugur ini disebabkan karena sejumlah hal,” terang Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lotim, Salmun Rahman, Rabu (23/9).

Proses selanjutnya, para peserta yang masih bertahan akan menjalani seleksi tahap tiga. Yaitu seleksi kemampuan peserta dalam menulis makalah.” Berbagai t ahapan seleksi yang sudah dilaksanakan oleh tim panitia seleksi (pansel) nantinya akan menentukan langkah para peserta,” imbuh Salmun.

Selesai seleksi penulisan makalah akan dilanjutkan dengan tes wawancara, dan ini merupakan seleksi tahap akhir yang akan dilalui oleh para peserta. Di seleksi wawancara ini, terang Salmun, peserta akan  diuji oleh orang-orang yang berkompeten, baik itu dari kalangan akademisi, mantan birokrat dan berbagai unsur terkait lainnya.” Dari semua tahapan seleksi itu, di sanalah nantinya akan menjadi acuan untuk menentukan mana dari peserta  ini yang layak menempati jabatan tersebut,” ungkap Salmun.

Selain itu, Salmun juga menyinggung beberapa posisi jabatan eselon II yang saat ini masih lowong. Misalnya jabatan kepala Bapenda. Kata dia, untuk jabatan kepala Bapenda nantinya akan di-pansel bersamaan dengan dua jabatan eselon II OPD baru yaitu jabatan Kepala Dinas Perindustrian dan jabatan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan Kerja yang dalam waktu dekat ini akan mulai terbentuk.”Mungkin akhir 2020 ini jabatan Bapenda dan dua jabatan OPD baru sudah bisa terisi,” yakinnya.

Proses seleksi jabatan eselon II imbuhnya, semua berjalan secara transparan dan sesuai ketentuan yang berlaku. Pansel ini bukan semata karena keinginan bupati melainkan itu juga suatu keharusan yang harus dilakukan oleh Pemkab. Pelaksanaan Pansel ini terangnya,  juga karen telah mendapatkan persetujuan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).”Sebelum ditentukan siapa pejabat terpilih.Hasil dari Pansel ini nantinya akan kita sampaikan terlebih dahulu ke KASN, baru bisa disahkan,” tutup Salmun.(lie)

Komentar Anda