SELONG – Gunung Rinjani makin ramai oleh aktivitas pendakian. Sejak dibuka 1 April lalu, angka pendakian mencapai ribuan orang.
BACA JUGA: Rinjani Resmi Masuk Geopark Dunia
Berdasarkan data kunjungan yang ditercatat Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Sembalun, jumlah kunjungan wisatawan mencapai 3.021 orang selama dua minggu terakhir. Pendaki didominasi oleh Wisman 1.653 orang, sisanya pendaki lokal. “ Untuk kunjungan wisatawan asing agak bergeser jika dibandingkan dengan tahun lalu, terutama untuk Asia. Jika tahun lalu kunjungan didominasi oleh Malaysia dan Singapura, tahun ini didominasi oleh Cina,” jelas staf Pendapatan Negara Bukan Pajak TNGR Sembalun, Joko Subiantoro, Senin (16/4).
Meski jumlah kunjungan wisatawan Cina mengalami peningkatan, namun secara menyeluruh jumlah kunjungan wisatawan asing dari kawasan Asia tetap didominasi Malaysia dan Singapura. Sedangkan jika dilihat di periode yang sama tahun sebelumnya, tingkat kunjungan wisatawan baik itu mancanagera maupun lokal terbilang mengalami peningkatan.
“ Kalau tahun di bulan yang sama dengan tahun ini, jumlah kunjungan wisatawan baik itu mancanegara maupun lokal yang melakukan pendakian. Bahkan selama setahun ini diperkirakan jumlah kunjungan wisatawan yang melakukan pendakian ke Rinjani akan meningkat jika dibandingkan dengan tahun lalu. Jika tahun lalu sekitar 10 ribu pendakian, tapi di tahun ini diperkirakan akan lebih dari itu.
‘’ Apalagi Rinjani sekarang sudah ditetapkan sebagai Geopark dunia, maka ini tentunya akan mendorong peningkatan kunjungan. Dengan predikat itu mudahan akan meningkatkan kunjungan,” harapnya.