Dr. Zul : ASEAN Harus Gelar Pertemuan Darurat Sikapi Tragedi Rohingya

Sebelumnya, Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi juga mengutuk tindakan pembantaian warga Rohingya tersebut, karena tidak sesuai dengan keyakinan masyarakat NTB. Tidak ada satu pun ajaran agama yang melegalkan aksi kekerasan, bahkan pembantaian terhadap etnis lain.

“Jadi kita semua di NTB meminta agar pemerintah pusat untuk bersikap lebih tegas lagi terhadap tragedi kemanusiaan ini. Tidak bisa dibiarkan pembantaian seperti ini,” tegasnya.

Baca Juga :  Jadi Macan atau Rusa? Ini Jawaban Dr Zul

Terkait pernyataan pemerintah Myanmar yang meminta pemerintah Indonesia untuk tidak ikut campur, TGB menolak tegas. Masyarakat dunia harusnya tidak abai atau tutup mulut terhadap masalah yang ada. Karena masalah yang berkorelasi dengan agama, diakuinya berpotensi menjadi masalah regional bukan hanya masalah Myanmar.

Baca Juga :  Jangan Salah Pilih Hewan Kurban, Jangan Lalai Memilah Calon Gubernur

“Saya pikir kalau Anda minta orang tutup mulut, Anda juga harus berhenti membantai rakyat anda sendiri. Bagaimana Anda minta masyarakat dunia tutup mulut saat anda membantai rakyat Anda sendiri. Dan ingat bahwa masalah yang punya dimensi keagamaan itu potensial jadi masalah, tidak hanya masalah Myanmar tapi masalah regional,” sahutnya.

Komentar Anda
1
2
3